PKBM Tunas Harapan Canangkan Kampung Literasi

PKBM Tunas Harapan Canangkan Kampung Literasi

CIREBON - Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Tunas Harapan, telah mencanangkan Kampung Literasi Taman Bacaan Masyarakat (TBM). Pencanangan ditunjuk langsung oleh Kemendikbud dan dilakukan di PKBM Tunas Harapan di Perumahan Bumi Asri Pamijahan, Blok F 4, Desa Pamijahan, Kecamatan Plumbon, Rabu (1/5). Kampung Literasi Bumi Asri Pamijahan mengusung tema \'Gerakan Bumi Asri Pamijahan Membaca\'. Ketua PKBM Tunas Harapan, Lies Umami SPd MM menuturkan, pencanangan kampung literasi berawal saat dirinya mengikuti lomba penggiat aksara tingkat nasional pada tahun 2017. Setelah berhasil menang tingkat nasional, Lies ditawari Kemendikbud untuk melaksanakan kampung literasi. \"Pada saat itu, saya belum bisa melaksanakan karena belum memahami betul. Sehingga, saya meminta Kemendikbud, sementara tahun 2018 tidak saya terima dulu. Pada akhirnya, saat itu saya studi banding di Brebes, Kuningan, Bandung dan di Yogyakarta,\" ujarnya Lies kepada Radar CIrebon, (7/5). Hingga tahun 2019, Lies menyatakan siap untuk melaksanakan kampung literasi. Setelah turunnya SK pemberitahuan, dirinya diberangkatkan untuk melaksanakan Bimtek di Yogyakarta. Untuk pelaksanaan kampung literasi sendiri, sudah dilakukan sejak April bulan kemarin. \"Jadi, April itu pelaksanaan kampung literasi di taman bacaan Tunas Harapan ini sudah berjalan. Seperti contohnya kemitraan dengan SD ataupun kemitraan dengan SMP. Programnya ada literasi baca tulis, literasi budaya dan kewaraganegaraan, literasi sejarah. Tidak menutup kemungkinan seperti literasi Sains, literasi Keuangan, dan literasi Digital atau IT akan mengikuti dengan sendirinya,\" paparnya. Pencanangan kampung literasi 1 Mei kemarin, dihadiri masyarakat tingkat RT, RW, pemerintah desa, kecamatan, dinas perpustakaan, dinas pendidikan, dan unsur lain yang terlibat. Di antara kegiatannya adalah menyertakan lomba-lomba kepada peserta didik, namun tetap mengutamakan belajar dan tidak mengganggu kegiatan belajar mengajar. \"Di saat luang diharapkan anak-anak datang ke taman baca Tunas Harapan untuk membaca, meminjam buku, bahkan melaksanakan lomba-lomba,\" ungkapnya. Selain itu, Lies juga berencana melaksanakan senam rutin setiap hari minggunya untuk para manusia lanjut usia (manula). \"Jadi yang namanya literasi itu adalah kemampuan membaca dan memahami isi bacaan yang ia baca. Mindset taman bacaan dan perpustakaan saat ini harus diubah. Karena di taman bacaan atau perpustakaan, bukan cuma sekadar meminjam buku, bukan cuma sekadar membaca buku, tetapi sekarang kegiatan lainnya itu harus bisa diwijudkan, harus bisa dilaksanakan. Insya Allah taman bacaan Tunas Harapan ini akan segera melaksanakan itu,\" pungkasnya. (ade)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: