Sejak H-7 Lebaran, Harga Daging Ayam Merangkak Naik

Sejak H-7 Lebaran, Harga Daging Ayam Merangkak Naik

KUNINGAN - Memasuki pekan terakhir bulan Ramadan harga daging ayam kembali merangkak naik. Terpantau di Pasar Kepuh Kuningan, harga daging ayam negeri kini sudah mencapai Rp 35.000 per kilogram dari sebelumnya Rp 34.000. Menurut Erna salah satu pedagang daging ayam, kenaikan tersebut terjadi karena ada peningkatan permintaan namun tidak diimbangi dengan pasokan dari bandar. \"Harga dari bandar sudah naik, praktis harga konsumen pun ikut naik. Penyebabnya karena permintaan daging ayam memasuki tujuh hari menjelang Lebaran ada peningkatan dibanding kemarin-kemarin,\" ungkap Erna. Erna memprediksi kenaikan harga daging ayam masih akan terjadi hingga menjelang Lebaran nanti. Namun dia tidak terlalu yakin berapa besar kenaikkannya nanti. \"Sudah menjadi hal yang biasa terjadi pada H-3 Lebaran harga daging ayam akan naik lagi. Tahun lalu saja harganya bisa mencapai Rp 40.000, mudah-mudahan tahun ini bisa lebih ditekan,\" ujar Erna. Selain daging ayam, beberapa barang kebutuhan pokok juga mengalami kenaikan harga seperti telur ayam negeri yang kini berada di tingkat Rp 23.000 per kilogram dari sebelumnya Rp 22.000. Cabai rawit menjadi Rp 24.000 dari sebelumnya Rp 22.000 per kilogram. Sementara bawang merah stabil di harga Rp 24.000. Kemudian bawang putih Rp 30.000 dan cabai merah turun dari Rp 30.000 menjadi Rp26.000 per kilogram. Petugas pemantau pasar dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Arisman mengatakan, hingga pekan terakhir Ramadan ini kondisi harga sembako terbilang masih terkendali. Meski beberapa terbilang tinggi seperti daging ayam, daging sapi, telur dan cabai merah, namun kondisi ini masih terbilang wajar dan tidak terlalu memberatkan masyarakat. \"Jika dibanding tahun lalu, kondisi harga kebutuhan masyarakat di H-7 Lebaran kali ini masih terbilang aman terkendali. Dulu daging ayam sudah mencapai Rp37.000 per kilogram pada seminggu menjelang Lebaran, tapi sekarang masih di kisaran Rp34.000, begitu juga cabai merah dulu sudah di atas Rp30.000 sekarang masih di bawah,\" ujar Arisman. Namun demikian, Arisman berharap kondisi ini bisa bertahan hingga menjelang Lebaran nanti sehingga masyarakat bisa berlebaran dengan senang hati. Kalaupun ada kenaikan, lanjut Arisman, tidak terlalu signifikan sehingga memberatkan masyarakat. (fik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: