Antisipasi Antrean, SMAN 6 Berlakukan Pembagian Ruang Kelas

CIREBON-Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) hari kedua, terpantau lebih tertib di SMAN 6 Cirebon. Kepadatan pendaftar sudah diprediksi dan dilakukan beberapa langkah antisipasi. Proses pendaftaran dibagi ke beberapa kelas. Kepala SMAN 6 Cirebon Dra Hj Ety Nur Rochaeni MpdI mengatakan, pembagian ruangan dimaksudkan memudahkan sekaligus membuat nyaman orang tua yang mendaftar. \"Semaksimal mungkin kami mencoba supaya lebih tertib,\" ujarnya. Ketika memasuki SMAN 6 Cirebon, orang tua yang ingin mendaftarkan anaknya langsung disambut dengan meja khusus pengambilan nomor antrean dan formulir pendaftaran. Setelah itu, langsung menuju ruangan pendaftaran yang dibagi untuk pendaftaran jalur zonasi: murni dan kombinasi. Sementara di loket dua atau ruangan lainnya untuk pendaftaran dengan jalur prestasi dan perpindahan domisili orang tua. Kemudian ada ruangan titik kordinat dan terakhir ruangan verifikasi.  \"Kami mengikuti juknis. Jadi ini meminimalisasi antrean pendaftaran,\" ucapnya. Hasilnya, penampakan ramai para orangtua tersebut nampak rapi, terorganisir. Belum lagi, pihaknya bukan hanya menyediakan ruangan masing-masing tahap pendaftaran siswa baru, namun juga memberikan satu ruang khusus untuk pengaduan para orang tua siswa. Sehingga kritik dan saran dapat tertampung untuk evaluasi kedepannya. Dalam satu ruangan seperti ruangan titik koordinat dan ruangan khusus verifikasi, petugas melayani pendaftaran siswa baru dengan masing-masing 5 komputer. Dalam sehari, sebanyak 180 orang telah diinput ke dalam sistem verifikasi. Sementara itu, sampai hari kedua pendaftaran, SMAN 6 Cirebon sudah mendapati sekitar 435 calon siswa. (myg)

Sumber: