Kompepar Kelola Wisata Cipadung

MAJALENGKA- Kelompok Penggerak Pariwisata (Kompepar) Desa Pajajar, menjadi salah satu kelompok yang terpilih untuk mengelola obyek wisata Cipadung dan petilasan Prabu Siliwangi. Hasil itu muncul setelah digelar musyawarah Desa Pajajar, belum lama ini. Sebagai bentuk kompensasi, Kompepar Desa Pajajar memberikan dana Rp450 juta dalam satu tahun kepada Pemerintah Desa Pajajar sebagai pendapatan asli desa.

Kepala Desa Pajajar, Paung menjelaskan Kompepar adalah salah satu organisasi yang dibentuk oleh masyarakat. Berdasarkan hasil musyawarah desa, Kompepar terpilih sebagai kelompok yang mengelola objek wisata.

“Sedangkan dana kompensasi yang telah diberikan akan kita gunakan untuk meningkatkan pelayanan masyarakat, melakukan penataan kualitas lingkungan dan peningkatan infrastruktur di Desa Pajajar,\" jelasnya.

Ia menjelaskan sebagai wujud peningkatan pelayanan, Pemerintah Desa Pajajar telah membeli kendaraan roda empat, untuk digunakan sebagai mobil siaga yang bisa beroperasi selama 24 Jam.

\"Jadi nanti jika ada yang sakit dan hal urgen lainnya, saya mempersilakan masyarakat untuk mengunakan kendaraan tersebut,\" jelasnya.

Selain itu, Kades juga menambahkan pemerintah desa juga menyediakan anggaran kas blok untuk dimanfaatkan sebagai peningkatan sarana dan prasarana di lingkungan blok dan pelaksanaan Peringatan Hari Besar Nasional, Peringatan Hari Besar Islam dan kegiatan keagamaan lainnya.
\"Jadi di Desa Pajajar itu ada 7 blok, pemberian uang kas bloknya masing-masing Ro10 juta untuk digunakan sebagai kepentingan blok. Contohnya untuk pembelian alat hajatan, perawatan fasilitas dan digunakan untuk pelaksanaan peringatan hari besar nasional, peringatan hari besar islam dan kegiatan keagamaan lainnya,” tambahnya. (bae)

Sumber: