Penyaluran BLSM Baru di Kantor Pos Bantarujeg, Cikijing, dan Majalengka

MAJALENGKA – Program bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) yang merupakan kompensasi dari kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi oleh pemerintah pusat, mulai disalurkan di Kabupaten Majalengka selama tiga hari ini. Kepala PT Pos Majalengka R Ilham Permono mengungkapkan, pihaknya telah menyalurkan BLSM kepada rumah tangga sasaran (RTS) sejak Sabtu (29/6) lalu. Dengan kata lain, di awal Juli ini yang semula menjadi target awal penyaluran BLSM, pihaknya justru telah bekerja selama tiga hari sebelumnya. “Sudah dari Sabtu kemarin. Jadi Jumat siang KPS (Kartu Perlindungan Sosial, red) kita terima, langsung diinput datanya dan didistribusikan ke RTS penerimanya. Besoknya (Sabtu, red) RTS yang sudah terima KPS langsung bisa menerima BLSM,” kata Ilham di Kantor Pos Majalengka, Senin (1/7). Dia menyebutkan, selama tiga hari ini, pihaknya telah menyalurkan BLSM ke beberapa RTS di sejumlah wilayah. Di antaranya kepada RTS yang bermukim di sekitar wilayah kerja Kantor Pos Cabang Bantarujeg, Cikijing, dan hari Senin ini di Kantor Pos Majalengka. Menurutnya, hingga hari ketiga penyaluran BLSM ini, pihaknya telah menyalurkan BLSM kepada lebih dari 2.000 RTS se-Kabupaten Majalengka. Dengan asumsi, pada Senin pagi data yang tercatat di server kantor Pos Majalengka telah menyalurkan 850 lebih BLSM tersalurkan, ditambah dengan yang tengah berjalan hingga sore hari bisa mencapai angka lebih dari 2000 BLSM tersalurkan. “Mengenai berapa jumlah RTS yang tersalurkan BLSM bisa dilihat langsung secara online di situs www.kompensasi.info. Kalau sekarang masih 800-an, kalau mau lihat jumlah persis per hari ini yang tersalurkan bisa lihat entar sore di situs itu,” kata Ilham. Sedangkan, pantauan wartawan koran ini saat mengecek situs yang dimaksud tadi malam pukul 21.00, realisasi BLSM yang tersalurkan sebanyak 2.309 RTS dari total penerima BLSM se-Kabupaten Majalengka berjumlah 99.579 RTS. Sedangkan, total dana BLSM yang telah disalurkan di Kabupaten Majalengka sudah mencapai angka Rp692.700.000 atau baru terserap 2,32 persen. Dalam penyaluran tahap pertama ini, kata Ilham, disalurkan BLSM untuk kurun waktu dua bulan sekaligus. Masing-masing Rp150 ribu untuk bulan Juli dan Rp150 ribu untuk bulan Agustus. Jadi, setiap RTS penerima BLSM pada penyaluran tahap pertama ini mendapatkan dana kompensasi naiknya harga BBM sebanyak Rp300 ribu. Sedangkan, untuk penyaluran tahap berikutnya pihaknya belum bisa memastikan kapan akan dijadwalkan karena menunggu penyaluran tahap pertama ini selesai. Sedangkan, target penyaluran tahap pertama ini bisa tersalurkan semua selama dua mingguan jika semua elemennya siap. “Kalau kita Kantor Pos sampai Kantor Pos Cabang sih sudah siap menyelesaikan penyaluran tahap pertama ini secepatnya. Tapi tergantung kesiapan rekan-rekan yang lain aparat di kecamatan atau di desa,” ujarnya. Untuk target maksimal penyaluran dalam satu hari, pihaknya mengklaim bisa menyalurkan BLSM kepada RTS penerimanya maksimal 1.000 lebih dana BLSM kepada penerimanya. (azs)

Sumber: