Dikabarkan Takut Covid-19, Kim Jong Un Hindari Penampilan Publik

Dikabarkan Takut Covid-19, Kim Jong Un Hindari Penampilan Publik

PYONGYANG - Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, dikabarkan takut terpapar corona virus disease (covid-19) sehingga membatasi penampilan publik.

Kendati demikian, dia kembali tampil, Kamis (2/7) lalu dan memandu rapat Biro Politik (Politbiro) di Pyongyang.

Rapat itu, membahas langkah-langkah perlindungan Korea Utara terhadap Covid-19. Dilansir dari NK News, Senin (6/7), ini adalah penampilan pertama Kim sejak 8 Juni ketika meresmikan pabrik pupuk.

Kemunculan Kim sekaligus yang pertama di tengah ketegangan baru-baru ini dengan Korea Selatan.

“Pada pertemuan itu, sebagai agenda pertama, Kim dan stafnya meninjau evaluasi 6 bulan terakhir untuk mencegah penyakit Covid-19 dan meningkatkan pengawasan darurat anti-epidemi negara,” kata sebuah artikel berbahasa Inggris dari Korean Central News Agency (KCNA).

“Setelah menganalisis secara terperinci kerja darurat anti-epidemi nasional selama 6 bulan, Kim mengatakan bahwa dia berhasil mencegah penyebaran virus dan mempertahankan situasi anti-epidemi yang stabil meski terjadi krisis kesehatan di seluruh dunia,” tambah artikel tersebut.

Meski berhasil, Kim tetap memberi tekanan yang besar pada tim pejabat agar tak berpuas diri. Sehingga tak ada relaksasi dan pembatasan tetap dilakukan.

Kim juga sedang mempersiapkan “pertempuran” panjang untuk tetap waspada. Secara resmi, Kim mengklaim tidak ada infeksi Covid-19 di seluruh negeri.

KCNA menambahkan bahwa pejabat lain yang menghadiri pertemuan Politbiro itu juga mengungkapkan sudut pandang kritis.

Pertemuan itu juga membahas soal percepatan proyek pembangunan Rumah Sakit Umum Pyongyang yang sedang berlangsung. Kim telah menyatakan puas atas kemajuan proyek.

Selain Covid-19, masalah-masalah penting terkait dengan urusan eksternal partai dan masalah-masalah lain juga dibahas.

Data dari NK Pro Leadership Tracker menunjukkan bahwa Kim jauh lebih tenang dari biasanya.

Kim baru muncul ke publik pada 2020 ini sebanyak tujuh kali yakni pada April, Mei, Juni, dan Juli. Jumlah penampilannya menurun signifikan yakni 46 kali antara tahun 2012 dan 2019.

Terbukti bahwa Kim telah menenggelamkan rumor bahwa dirinya meninggal setelah lama tak menampakkan diri ke publik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: