Zona Merah, Sejumlah Posyandu Ditiadakan

Zona Merah, Sejumlah Posyandu Ditiadakan

CIREBON- Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon menyetop sejumlah kegiatan pos pelayanan terpadu (Posyandu). Hal itu lantaran adanya penambahan kasus positif baru Covid-19 yang terjadi tiap harinya.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) pada Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Nurpatmawati SFarm Apt MKes menyampaikan, ada 2.634 Posyandu di Kabupaten Cirebon. Namun, karena jumlah kasus positif meningkat maka ada sejumlah Posyandu yang pelayanannya ditiadakan. “Tergantung masing-masing desa dan Kecamatan. Bila mana zona merah ditiadakan, tapi kalau bukan zona merah boleh berlangsung tentunya dengan menerapkan Protokol kesehatan,”ungkap Nur kepada Radar, kemarin.

Menurutnya, sejak adanya pandemi Covid-19, seluruh Posyandu sempat hentikan pelayanan, mulai dari penimbangan hingga pelayanan kesehatan bayi dan balita, hingga ibu hamil.

Dikatakannya, kegiatan Posyandu cenderung mengumpulkan masyarakat dalam jumlah banyak terutama bayi dan balita yang rentan terpapar Covid-19.

“Sejak Maret pelayanan di Posyandu sempat berhenti. Karena khawatir adanya penularan Covid-19, apalagi usia bayi dan balita itu sangat rentan tertular. Nah, jika daerah atau wilayah pelayanan Posyandu berada bukan zona merah boleh ada Posyandu namun tetap menerapkan protokol kesehatan, untuk penimbangan balita bawa atau pakai kain sarung sendiri. Lalu pakai masker, memakai hand sanitizer dan cuci tangan,” tuturnya.

Dikatakannya, new normal adalah kondisi dimana masyarakat dapat beraktivitas normal, namun dengan mengikuti protokol kesehatan, agar tetap aman dari Covid-19. Dia berharap, para orang tua dapat beradaptasi dengan kondisi ini. Patuh dengan protokol kesehatan untuk melindungi diri dan keluarga dari Covid-19. “Normal baru bukan berarti Covid-19 itu sudah tidak ada. Virus itu masih ada, dan kita harus selalu waspada. Kita hidup dan beraktivitas normal kembali, namun tidak seperti dulu. Kita harus hidup dengan normal baru, yaitu beraktivitas dengan menerapkan protokol kesehatan, agar kita tetap aman dari Covid-19,” tuturnya.

Pihaknya berharap masyarakat dapat beradaptasi dengan kehidupan normal baru.”Mari, patuhi protokol kesehatan, lindungi diri dan keluarga, terutama anak-anak kita, generasi bangsa. Semoga wabah ini cepat berlalu,” tukasnya. (via)

https://www.youtube.com/watch?v=RFCZ6_hKj1Y

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: