Trik Psikologi Manipulatif, Seni Mengendalikan Pikiran Tanpa Disadari
Cara untuk memanipulasi orang lain untuk memperkuat pengaruh.-Istimewa - tangkapan layar-radarcirebon.com
BACA JUGA:PSSI Ulang Tahun ke-95, Begini Harapan Erick Thohir Terhadap Perkembangan Sepakbola Nasional
Love Bombing: Ungkapan kasih sayang yang berlebihan di awal hubungan untuk menjerat emosi korban yang kemudian berubah menjadi pengendalian.
Gaslighting: Taktik membuat korban meragukan ingatannya sendiri, persepsi, bahkan kewarasan.
Triangulation: Melibatkan pihak ketiga untuk memperlemah posisi korban dan memperkuat kekuasaan pelaku.
Moving the Goalposts: Selalu menaikkan standar atau ekspektasi agar korban merasa tidak pernah cukup baik.
BACA JUGA:Nahas! Petani Panongan Lor Cirebon Tewas Tersambar Petir di Siang Bolong
Guilt Tripping: Membuat korban merasa bersalah untuk menghindari konfrontasi atau penolakan.
Gaslighting: Trik Manipulatif Paling Merusak
Salah satu bentuk manipulasi yang paling berbahaya adalah gaslighting.
Dalam praktiknya, pelaku gaslighting terus-menerus memutarbalikkan fakta, menyangkal realita, dan mempermalukan korban untuk membuat mereka kehilangan kepercayaan terhadap diri sendiri.
BACA JUGA:Kabupaten Tasikmalaya Gelar PSU, Sekda Jabar: Hasilnya Semoga yang Terbaik
Gaslighting bisa terjadi dalam rumah tangga, pekerjaan, institusi pendidikan, bahkan dalam lingkungan sosial.
Korban gaslighting cenderung merasa bersalah tanpa sebab, mempertanyakan kewarasannya, hingga mengalami depresi berat.
Ironisnya, banyak dari mereka tidak menyadari bahwa sedang dimanipulasi karena sifat teknik ini yang sangat halus namun sistematis.
Strategi Menghadapi Manipulasi Psikologis
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


