Mengejutkan! KH Yahya Cholil Staquf Dicopot, Rais Aam Ambil Alih Kendali PBNU
Nahdlatul Ulama --
SURABAYA, RADARCIREBON.COM - Kabar mengejutkan datang dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Dinamika dalam ditubuh organisasi keagamaan Islam di Indonesia akhirnya memuncak.
Dalam pengumumannya, Rais Aam PBNU KH Miftachul Ahyar menyampaikan pencopotan KH Yahya Cholil Staquf dari jabatan Ketua Umum PBNU.
Menurut ulama asal Jawa Timur ini, keputusan pencopotan KH Yahya Cholil Staquf mulai berlaku per 26 November 2025 dan berlalu final.
BACA JUGA:POPKOTA Cirebon 2025 Resmi Ditutup: Berikut Daftar Juara Umum dari SD hingga SMA
BACA JUGA:Terkuak! Mobil Tangki Solar Ilegal Diamankan, Formasi Cirebon Minta Polisi Bongkar Semua Dalangnya
BACA JUGA:Kumpul di Bukit Cinta! KNPI Kabupaten Cirebon Bongkar Arah Baru Gerakan Pemuda
"Terhitung mulai 26 November 2025, KH Yahya Cholil Staquf tidak lagi berstatus sebagai Ketua Umum PBNU,” tegasnya dalam konferensi pers usai rangkaian sosialisasi hasil rapat harian Syuriah PBNU yang diselenggarakan Sabtu 29 November 2025.
Oleh sebab itu, dengan keputusan pencopotan ini, kepengurusan PBNU berada dalam kendali Rais Aam.
“Sejak saat itu, kepemimpinan PBNU sepenuhnya berada di tangan Rais Aam,” imbuhnya.
Untuk memastikan keberlanjutan organisasi, PBNU akan segera menggelar rapat pleno atau muktamar.
BACA JUGA:Sadana, Puluhan Tahun Setia Menjadi Pengasah Pisau Keliling
BACA JUGA:Pemkab Majalengka Luncurkan 'Kampung SAE', Wilayah Ini Jadi Contoh
“Kita ingin proses berjalan tertib, sesuai aturan jam’iyah,” kata Miftachul.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: reportase


