MANCHESTER - Jika klub seperti Manchester United saja dihajar 4-1 (22/9), apalagi Wigan Athletic yang hanya klub Championship. Ya, Manchester City kembali menorehkan kemenangan besar dengan menghancurkan Wigan lima gol tanpa balas dalam putaran ketiga Piala Liga Inggris di Stadion Etihad kemarin dini hari WIB. Turun dengan Fernandinho sebagai satu-satunya starter derby Manchester yang dipertahankan, The Citizens -sebutan City- terlalu tangguh bagi Wigan yang musim lalu memenangi Piala FA tersebut. Selain mendominasi penguasaan bola (63 persen), pertahanan City bermain solid. Tak sekalipun pemain Wigan mencatat shot on goal. Sebaliknya, dari 19 tembakan yang dilepaskan pemain City, lima di antaranya berbuah gol. Stevan Jovetic dan Jesus Navas menorehkan gol pertamanya untuk City. Jovetic bahkan memborong dua gol. Sedangkan dua gol lainnya diciptakan Edin Dzeko dan Yaya Toure. \"Kami tidak menganggap pertandingan ini berlangsung mudah karena sebelum pertandingan saya mengatakan kepada semua pemain untuk tetap bermain dengan cara yang sama,\" kata pelatih City Manuel Pellegrini. \"Kami bisa mengganti nama, tapi yang paling penting bagi saya adalah melihat filosofi sepak bola dan performa yang sama seperti laga sebelumnya (derby Manchester),\" imbuh pelatih dengan statistik 5 menang, sekali seri, dan sekali kalah bersama City. Pellegrini juga memberikan pendapatnya mengenai Jovetic yang terpilih sebagai man of the match dan Toure yang kembali mencetak gol free kick (setelah ke gawang Newcastle United dan Hull City di Premier League). \"Stevan belum bisa dikatakan bermain normal karena masih bermasalah dengan kondisi fisiknya. Sedangkan Yaya adalah pemain ekselen dan dia masih bisa menakutkan lagi,\" tuturnya. Ketangguhan City praktis membuat pelatih Wigan Owen Coyle hanya bisa memuji lawannya tersebut. \"City melakukan 10 perubahan pemain (dari derby Manchester), tapi mereka tetap tim tangguh dan mahal. Kami sudah tahu kesulitan yang akan dihadapi saat bertemu mereka,\" ungkapnya. Selain City, klub raksasa Premier League lainnya seperti Chelsea dan Tottenham Hotspur juga menang mudah (clean sheet) atas lawan-lawannya. Chelsea mengungguli klub kasta ketiga (League One) Swindon Town 2-0, sedangkan Spurs -sebutan Tottenham- malah mencukur sesama klub Premier League, Aston Villa, 4-0. Kejutan terjadi ketika Everton yang menjadi satu-satunya klub yang belum terkalahkan sampai pekan kelima Premier League justru keok di Piala Liga. The Toffees -sebutan Everton- harus mengakui keunggulkan Fulham 1-2 di Craven Cottage. Everton sempat memimpin melalui gol Steven Naismith (12’). Tapi, tuan rumah bangkit di babak kedua lewat gol-gol Dimitar Berbatov (54’) dan Darren Bent (68’). \"Kemenangan ini bisa mengangkat kepercayaan diri klub kami di liga (terpuruk di peringkat ke-18 Premier League, red) karena kami percaya bisa membuat musim yang bagus,\" kata Bent yang berstatus pemain pinjaman dari Aston Villa itu di situs resmi klub. (dns) DALAM ANGKA 1 : Kekalahan 1-2 dari Fulham di Piala Liga kemarin merupakan kekalahan pertama Everton musim ini. Sebaliknya, kemenangan home pertama Fulham dalam enam bulan terakhir. 2 : Selain Everton, Cardiff City merupakan klub Premier League lainnya yang tersingkir di putaran ketiga Piala Liga kemarin. 20 : Gol pertama West Ham yang diciptakan Ravel Morrison ke gawang Cardiff City tercipta hanya dalam 20 detik. 100 : Pelatih Sam Allardyce menjalani laga keseratus bersama West Ham. Statistiknya adalah 43 menang, 27 seri, dan 30 kalah.
Raksasa Terlalu Perkasa, City Melenggang, Everton Tumbang
Kamis 26-09-2013,13:45 WIB
Editor : Dedi Darmawan
Kategori :