Radarcirebon.com, FAKFAK - Aksi pemukulan melibatkan oknum anggota TNI dan Polisi terjadi di Fakfak, Papua Barat, ternyata dipicu salah sangka dan terbakar api cemburu.
Diketahui, aksi pemukulan oleh oknum polisi kepada anggota TNI di Fakfak itu, terjadi pada hari Selasa, 26, Juli 2022.
Video pemukulan anggota TNI di Fakfak tersebut, diduga dipicu salah paham dan terbakar api cemburu.
Dari informasi yang didapat, insiden tersebut berawal dari aksi pemukulan yang dilakukan oleh Bripda B yang merupakan anggota Polres Fakfak.
BACA JUGA:Kecelakaan di Klayan Cirebon, Pengemudi Sepeda Motor Terlindas Truk Tronton
BACA JUGA:Pelindo Cirebon Tanam 10.000 Pohon Mangrove
Adapun yang dipukul adalah anggota TNI yakni Serda GB. Kejadiannya saat anggota TNI mengembalikan sepeda motor yang dipinjamnya dari Polwan Bripda T.
Kapenrem 182/Jazira Onim, Mayor Hikmat Ilahi menjelaskan, kejadian tersebut sudah diselesaikan. Bahkan Rabu, 27, Juli 2022 dilaksanakan apel gabungan untuk memperkuat kembali TNI Polri agar semakin solid.
Adapun terkait kejadian pemukulan tersebut, terjadi saat prajuritnya ingin mengembalikan sepeda motor yang dipinjam dari Bripda T ke asrama Polres Fakfak menggunakan pakaian sipil.
Bripda B mengira Serda GB adalah pacar Bripda T. Lantaran memendam rasa dan terbakar cemburu, Serda GB langsung dipukul.
BACA JUGA:Profil Erina Gudono Pacar Kaesang Pangarep, Tanggal Lahir, Latar Belakang Keluarga hingga Pendidikan
BACA JUGA:Sopir Bus Ugal ugalan di Pabuaran dan Ciledug Cirebon, Kapolsek Turun Tangan
"Dia kira anggota TNI ini adalah pacar dan akhirnya oknum polisi ini langsung pukul," tutur Kapenrem.
Belakangan diketahui oknum polisi yang melakukan pemukulan terhadap anggota TNI punya ketertarikan juga terhadap Bripda T.
"Polisi ini dia naksir sama polwan itu tapi dia tidak tahu bahwa yang pakai kendaraan si perempuan adalah kawan dan anggota TNI," jelas Hikmat.