2. CCTV Merekam Perjalanan Magelang - Duren Tiga Jakarta
Choirul Anam juga menerangkan rekaman video memperlihatkan Brigadir J masih hidup saat tiba di Duren Tiga sepulangnya dari Magelang, Jawa Tengah, Jumat (8/7) itu.
"Kami diperlihatkan 20 video dari Magelang sampai area Duren Tiga, bahkan sampai Rumah Sakit Kramat Jati," kata.
BACA JUGA:Didi Mahardika Cucu Bung Karno Pacaran dengan Cita Citata, Dulu Bantah Selingkuh
Anam mengatakan yang paling penting dalam video tersebut ialah di area Duren Tiga.
Pasalnya, video memperlihatkan ada Irjen Ferdy Sambo datang dan masuk terlebih dahulu ke dalam rumahnya.
Beberapa waktu kemudian ada rombongan dari Magelang, antara lain ada Brigadir J dan Putri Candrawathi.
"Di situ terlihat ada Ibu Putri, ada Brigadir Yosua, dia masih hidup sampai di Duren Tiga. Rombongan lainnya dalam kondisi hidup dan sehat," ungkap Anam.
BACA JUGA:Warga Buntet Cirebon Tewas di Kuningan, Terduga Pelaku Curanmor, Lindungi Kakak saat Dihajar Massa
3. Kesimpulan Tinggal 20 Persen Lagi
Choirul Anam menyatakan pemeriksaan digital forensik bakal dilanjutkan pekan depan dengan melihat video CCTV serta data lainnya.
Tak hanya itu, Anam mengeklaim pihaknya hanya butuh sekitar 20 persen lagi data terkait digital forensik.
“Tinggal sekitar tinggal 20 persen lagilah yang memang kami butuhkan untuk memperkuat sisi-sisi terangnya peristiwa," ujar pria kelahiran Malang itu.
4. Ditemukan Data Ponsel
Choirul Anam juga menyebutkan pihaknya telah mengantongi informasi data cell dump dari tim Siber Bareskrim Polri terkait kasus penembakan Brigadir J.
Komnas HAM juga sudah menerima data digital forensik dari Mabes Polri.