Radarcirebon.com - Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro menolak untuk memperpanjang kontrak untuk musim 2023.
Pol Espargaro pun membeberkan alasan dirinya menolak untuk bersama tim Repsol Honda lagi.
Meski demikian, Pol Espargaro tetap menghormati pabrikan asal Jepang itu.
BACA JUGA:Ngaku Imam Mahdi, Pria 32 Tahun Diglandang ke Mapolda Riau
“Saya punya kesempatan bertahan di Honda dan saya sangat menghormati itu,” katanya, dilansir dari MotoGPom.
“Mereka tidak mengatakan kepada saya, Anda tidak cukup bagus, jadi tinggalkan proyek."
"Mereka gembira dengan saya dan memberi saya kesempatan untuk lanjut, tapi saya memilih sesuatu yang lain," imbuhnya.
BACA JUGA:Persebaya Surabaya Kalah 1-2 dari RANS Nusantara FC, Bonek Gruduk Stadion
Ia pun menceritakan keluh kesahnya selama berseragam Repsol Honda.
Menurutnya, pengembangan RC213V yang sangat lambat menjadi salah satu alasan kuat mengapa sang rider memutuskan hengkang.
“Selama beberapa tahun ini, Honda mengalami kesulitan tapi situasi tahun ini luar biasa."
BACA JUGA:Soal Dugaan Korupsi Helikopter AW-101, KPK Tidak Mau Panggil Mantan Kasau dengan Cara Militer
"Sebagai tambahan, kami menghadapi rival baru, dengan para pembalap muda dan banyak Ducati, yang mana membuat situasi lebih sulit terutama pada Sabtu,” ujar rider berusia 31 tahun itu.
“Sangat sulit kualifikasi dari depan dan punya balapan bagus."
"Kami kesulitan, motor tidak bekerja dengan baik, kami tidak punya suku cadang untuk meningkat dan semua tampak sangat lambat." jelasnya.