Radarcirebon.com, MAJALENGKA - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, turut membawa Dubes Demark saat kunjungan ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.
Rupanya, Menhub tidak hanya membawa Dubes Denmark untuk sekadar melihat-lihat dalam kunjungan ke Bandara Kertajati, Kabupaten Majalengka.
Di kunjungan ke Bandara Kertajati Majalengka, Menhub juga menyinggung posisi Cirebon, kepada Dubes Denmark untuk Indonesia, Lars Bo Larsen.
"Saya menunjukkan kepada Pak Dubes, Bandara Kertajati siap untuk meningkatkan konektivitas udara," kata Menhub saat kunjungan ke Kabupaten Majalengka.
BACA JUGA:Hore, Lion Air dan Garuda Kembali ke BIJB Kertajati, Desember Ditargetkan Ramai Lagi
BACA JUGA:Film Ngeri-Ngeri Sedap Masuk Ajang Oscar 2023, Begini Ekspresi Bene Dion sang Sutradara
Ditegaskan dia, posisi Cirebon akan sangat strategis nantinya bersama dengan Patimban. Kawasan ini akan menjadi pengembangan industri.
"Pengembangan kawasan industri yang akan dilakukan di sini, akan memberikan dukungan bagi kinerja Pelabuhan Patimban dan Bandara Kertajati," kata Menhub.
Tidak hanya itu, menurut Menhub, bersama Patimban dan Cirebon, Kertajati adalah kawasan segitiga yang sangat potensial di Jawa Baat.
“Kita juga menunggu tersambungnya jalan tol dari Bandung pada bulan Oktober. Insha Allah pada Desember Bandara Kertajati sudah mulai ramai,” kata Menhub.
BACA JUGA:Modus Baru Distribusi Ganja dari Sumatera ke Jawa, Nebeng di Mobil Pengangkut Sayur
BACA JUGA:Ridwan Kamil Ajak Staf Ahli Kepala Daerah Tanggap Terhadap Isu Global
Bandara Kertajati tengah bersiap untuk melayani penerbangan penumpang komersial pada November-Desember 2022 mendatang.
“Untuk persiapannya, kami telah berkoordinasi dengan sejumlah maskapai yakni Garuda Indonesia dan Lion Air."
"Insya Allah untuk pertama ada 4 (empat) penerbangan. Pada Desember nanti bertambah menjadi 8 (delapan) penerbangan. Paling tidak ada 2 (dua) penerbangan untuk umroh,” ujar Menhub.