Tiga buah Handphone berikut sim card, dua buah kemeja warna hitam, satu buah kaos warna biru donker, satu buah jaket warna hitam.
BACA JUGA:Gas Air Mata di Stadion Kanjuruhan, Sahroni: Telak Dilanggar
BACA JUGA:BRI Sampaikan Belasungkawa Kepada Korban dan Sesalkan Insiden Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan
Selanjutnya tiga anggota geng motor wilayah Jamblang dibawa ke kantor Sat Res Narkoba Polresta Cirebon untuk dilakukan pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut.
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman mengatakan, sweeping tersebut akan terus dilaksanakan secara masif untuk memburu geng motor yang masih berkeliaran dan mengganggu kondusivitas Kabupaten Cirebon.
"Ini sebagai komitmen Polresta Cirebon dalam memberikan jaminan keamanan kepada masyarakat."
"Kami juga tidak akan segan-segan memberikan tindakan tegas dan keras kepada geng motor yang mengganggu kamtibmas di Kabupaten Cirebon," ujar Kombes Pol Arif Budiman.
BACA JUGA:Presiden Jokowi Minta Liga 1 Dihentikan Sementara, Berduka Atas Tragedi Stadion Kanjuruhan
BACA JUGA:Tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang, Mahfud MD: Bukan Bentrok Antar Suporter
Bahkan, pihaknya tidak hanya menyasar geng motor yang melakukan konvoi, tetapi yang diam di markas juga disikat.
Petugas bergerak aktif dan responsif menyasar dari satu kecamatan ke kecamatan lainnya untuk memberantas geng motor di Kabupaten Cirebon.
Jika geng motor tidak bubar dan mengganggu kamtibmas, maka akan dikejar terus melalui tindakan represif, tindakan tegas, serta tindakan keras.
Hal itu sebagai upaya Polresta Cirebon memberikan perlindungan kepada masyarakat Kabupaten Cirebon.
BACA JUGA:Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, YLBHI: Negara Harus Bertanggung Jawab
BACA JUGA:Tragedi Kanjuruhan, Airlangga Hartarto Sampaikan Duka Cita Mendalam
"Kami juga tidak henti-hentinya mengimbau masyarakat menghubungi call center 110 Polresta Cirebon ketika melihat aktivitas geng motor."