Loket Keraton Kasepuhan Cirebon Diminta Ditutup Rahardjo Djali, Patih Sepuh Sebut Tidak Berdasar, Tetap Buka

Senin 07-11-2022,10:52 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Yuda Sanjaya

Sehingga, apabila imbauan tidak dipenuhi, Keluarga Besar Trah Kasepuhan akan mengambil tindakan tegas.

Sebagai informasi, surat tersebut juga ditembuskan kepada walikota Cirebon, Kapolres Cirebon Kota, Komandan Kodim 0614 Cirebon.

Sebagai informasi, pasca pelantikan Sultan Sepuh XV PRA Luqman Zulkaedin, polemik di Keraton Kasepuhan terus memanas hingga saat ini.

BACA JUGA:Komentar Graham Potter setelah Chelsea Dihajar Arsenal, Tak Disangka

BACA JUGA:Porprov Jabar 2022, 3x3 Putra Kota Cirebon Lolos ke Babak 8 Besar

Sebab, setelah itu muncul beberapa pihak yang melakukan penobatan sebagai sultan sepuh dengan menarik pada garis keturunan.

Misalnya R Rahardjo Djali yang dinobatkan sebagai Sultan Sepuh Aloeda II. Kemudian muncul lagi penobatan Pangeran Wisnu Lesmana Nugraha yang menarik dari garis keturunan Sultan Amir Senna.

Penobatan selanjutnya dilakukan Pangeran Kuda Putih, namun berlokasi di Kabupaten Kuningan tepatnya di Objek Wisata Sidomba.

Hingga kini, konflik di Keraton Kasepuhan Cirebon masih belum padam dan merembet kepada persoalan aset keraton.

BACA JUGA:Warteg Modern di Kota Cirebon, Solusi Nongkrong Seru dan Hemat

BACA JUGA:Macan Lodaya Prabu Siliwangi, Tunduk karena Kalah Tanding di Curug Sawer Majalengka

Termasuk adanya permintaan dari Keluarga Trah Kasepuhan Cirebon agar loket wisata keraton ditutup sementara. 

Kategori :