Banyaknya pemohon yang gagal dalam ujian praktik SIM C, menurut Yusri dikarena banyak faktor.
BACA JUGA:PSIS vs Persib Main Jam Berapa? Berikut Jadwal dan Link Live Streaming
BACA JUGA:Witan Sulaeman Resmi Gabung Persija, Petualangan di Eropa Sudah Tamat?
"Mungkin (dia) lagi nervous (grogi). Pak Kapolri juga sudah cek lagi dan itu kebijakan beliau untuk ulangi sampai bisa. Sampai (ngaku) nyerah, sudahlah pak saya dua minggu lagi saja," sambung Yusri.
Kemudian Yusri mengatakan untuk memudahkan praktik, saat ini kepolisian telah menggelar pelatihan.
Salah satu lokasi yang menurut Yusri membuka pelatihan bakal ujian praktik SIM C, yakni Satpas Daan Mogot, di Kedaung Kali Angke, Cengkareng, Jakarta Barat.
Jadi menurut Yusri, pemohon yang hendak melakukan ujian, bisa mengikuti pelatihan terlebih dahulu.
BACA JUGA:Bulan Bhakti K-3 Canangkan Zero Accident
BACA JUGA:BUKAN TOL GETACI, Kuningan Bakal Punya Jalan Baru Lagi, Tembus Langsung ke Selatan Kuningan
"Jadi misalnya Senin mau ujian, Sabtu datang dulu ke situ. Kami siapkan gratis, coba sampai bisa," ucapnya.
Lokasi lain, tambah Yusri, yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk berlatih uji praktik SIM adalah ISDC (Indonesia Safety Driving Center) yang berlokasi di Tangerang.
"Kedua kami punya ISDC, tempat mengemudi motor dan mobil. Itu silakan datang kesana," tambahnya.
Hal lainnya untuk membantu kemudahan pemohon SIM, Korlantas Polri akan menerbitkan buku panduan.
BACA JUGA:LEGENDA PERSIB Melatih PSIS Semarang, M Ridwan Pernah Bawa Maung Bandung Juara ISL
Buku panduan untuk ujian pembuatan SIM yang dikeluarkan Korlantas Polri itu, ditargetkan Februari 2023 sudah bisa diedarkan.