JAKARTA, RADARCIREBON.COM - Sebanyak 26 personel Polri dikirim ke Turki untuk membantu evakuasi korban gempa bumi.
Kontingen tersebut terdiri dari Itwasum, Pusdokkes, Brimob, Divhumas dan Divhubinter Polri yang akan dipimpin oleh Perwira Tinggi Polri Brigjen Gatot Tri Suryanta dan Atase Polri di Ankara Turki Kombes Pol Purwanto Puji Sutan yang akan bergabung sebagai Perwira Penghubung bagi Kontingen Polri selama berada di Turki.
BACA JUGA:Wow! Hadapi Tuduhan FFP, Manchester City Bayar Pengacara Bertarif Rp10 Miliar Perminggu
Kabaharkam Polri Komjen Arief Sulistyanto mengatakan pengiriman bantuan ini sesuai dengan perintah Presiden Jokowi dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Bahwa Indonesia dalam melaksanakan tugas solidaritas internasional akan mengirimkan satuan tugas yang akan dikoordinasikan dengan BNPB dan Basarnas.
BACA JUGA:Real Madrid Lolos ke Final Piala Dunia Antarklub 2023, Gelar Kelima Semakin Dekat
"Polri mengirimkan tiga unsur yakni tim medis, DVI dan tim K9. Dengan total personel sebanyak 26 orang," kata Arief usai melepas para kontingen di lapangan Baharkam Polri, Kamis, 9 Februari 2023.
Tim medis nantinya bakal berjumlah 10 orang. Tim ini terdiri dari tiga dokter umum, satu dokter spesialis ortopedi, dan satu dokter spesialis hingga perawat ahli.
BACA JUGA:Indonesia Rawan Gempa Bumi, Kepala BMKG Minta Ciptakan Budaya Mitigasi Bencana di Masyarakat
Sementara itu, Tim DVI akan berjumlah tujuh orang. Tim ini terdiri dari dokter spesialis forensik hingga perawat ahli.
"Tim K9 sementara oleh Basarnas diminta dua unit dengan pawang empat orang," katanya.
Untuk anjing pelacak sudah kami lengkapi baju penghangat dan bantalan hangat," sambungnya.
BACA JUGA:PSSI Resmi Layarkan Surat kepada Marselino Ferdinan, Apa ya Isinya?
Dalam kesempatan ini, Arief menuturkan, pengiriman bantuan personel ini adalah sebagai bentuk respons cepat dan kepedulian Polri dalam misi kemanusian untuk dunia.
"Pimpinan Polri sudah mempersiapkan semua perlengkapan kebutuhan rekan-rekan pada saat misi di sana."