CIREBON, RADARCIREBON.COM – Akhirnya, untuk pertama kali dalam sejarah, sejumlah wartawan di Kabupaten Cirebon bisa melaksanakan Konferensi Daerah Persatuan Wartawan Indonesia (Konferda PWI).
Konferda PWI Kabupaten Cirebon di gelar pada Jumat 17 Maret 2023 di Ruang Nyimas Gandasari Gedung Sekretariat Daerah Kabupaten Cirebon, Kota Sumber.
BACA JUGA:BREAKING NEWS! Gempa Bumi 5.2 Magnitudo Guncang Kulonprogo Yogyakarta, Begini Kata BMKG
Selain pertama kali digelar, Konferda PWI Kabupaten Cirebon tercatat sebagai konferensi yang tercepat, hanya butuh 12 menit langsung diputuskan sosok ketuanya.
"Ini Konferda PWI tercepat se-Jawa Barat, hanya butuh waktu 12 menit saja, mengalahkan Konferda PWI Purwakarta yang memakan waktu 17 menit," kata Ahmad Syukri Wakil Ketua Bidang Organisasi PWI Jawa Barat.
Dalam Konferda PWI Kabupaten Cirebon ini, Mamat Rahmat terpilih menjadi Ketua PWI Kabupaten Cirebon secara aklamasi.
BACA JUGA:Chery Tawarkan skema kredit terbaik untuk OMODA 5
Sementara, Ketua PWI Jawa Barat, Hilman Hidayat dalam sambutannya mengatakan, konferda ini merupakan implementasi dari amanat Rakerda PWI Jawa Barat, yakni harus ada penambahan PWI di kota dan kabupaten yang ada di Provinsi Jawa Barat.
Selain itu, Konferda PWI Kabupaten Cirebon merupakan wujud eksistensi PWI yang sudah lahir sejak tahun 1946.
"PWI bukan organisasi yang lahir kemarin sore. Di Jawa Barat terdata ada 2.000 wartawan dan yang kartunya mati hidup, mati hidup juga banyak," katanya.
BACA JUGA:Ada Jejak Longsor Purba di Kota Sukabumi, Begini Tandanya
Hilman menjelaskan, PWI adalah organisasi intelektual dan kumpulan profesi wartawan, bukan organisasi massa.
Maka, dia minta kepada ketua yang terpilih nanti, langsung menindaklanjuti untuk OKK.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Cirebon, Bambang Sudaryanto menyampaikan, tidak bisa dipungkiri, wartawan mempunyai andil sangat besar dalam ikut menyampaikan program-program pembangunan ke masyarakat.
"Saya juga sangat dibantu oleh rekan-rekan wartawan. Kemitraan yang tercipta ini harus selalu terjaga," katanya.
Pihaknya mengapresiasi PWI sebagai organisasi wartawan tertua, terbesar dan terstruktur, yang terus eksis dan melakukan peningkatan kualitas wartawan.
Apalagi di era sekarang, masyarakat sering dihadapkan pada informasi hoax, media sosial juga begitu bebas, sehingga harus ada pelurus informasi.
“Di sini peran besar rekan-rekan wartawan untuk meluruskan informasi hoax yang beredar di masyarakat,” terangnya. (jun)