CIREBON, RADARCIREBON.COM - Dua hari jelang selamatan giling tebu, seluruh petani tebu dan manajemen PG Sindanglaut gelar selamatan kebun.
BACA JUGA:RM Cibiuk Kuningan Dibuat Heboh dengan Hadirnya Tamu Tak Diundang, Siapakah Itu?
Selamatan kebun berlangsung di kebun tebu di Desa Sindanglaut, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, Senin 15 Mei 2023.
BACA JUGA:Waduh! 5 Pembangunan SPBN di Kabupaten Cirebon Terancam Gagal
Dalam selamatan kebun tersebut, petani dan manajemen PT PG Sindanglaut memanjatkan doa.
BACA JUGA:DPMPTSP Provinsi Jawa Barat Optimis Rebana Menjadi Magnet Kawasan Ekonomi Baru
Agar proses panen dan giling tebu tahun ini berjalan dengan lancar, sehingga menghasilkan keuntungan bagi kedua belah pihak.
Selamatan ini juga dihadiri oleh Forum Pimpinan Kecamatan Lemahabang dan perwakilan Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon.
BACA JUGA:Catat Tanggalnya! Film Petualangan Sherina 2 Bakal Tayang di Bioskop September 2023 Mendatang
Kabid Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon, Durahman mengatakan pihaknya merasa senang, karena setelah sekian lama PT PG Sindanglaut kembali melakukan giling tebu.
BACA JUGA:Lestarikan Budaya Cirebon, Forko Pancer dan Sanggar Sawo Kecik Gelang Acara Ini
"Kami menyambut positif, semoga tahun berikutnya bisa giling kembali," katanya.
Sebab, pasca PG Sindanglaut dinonaktifkan pada 2017 lalu, petani tebu yang berada di wilayahnya, termasuk di Karangsuwung harus menggiling hasil panennya di PG Tersana Baru, Babakan.
BACA JUGA:Pastikan Ketersediaan Pangan Aman, Irjen Kementan Kawal Panen di Cirebon
Tentu saja, dengan kapasitas pabrik yang lebih kecil, banyak kendala dihadapi petani. Alhasil, sebagian petani pun mengalami kerugian.