CIREBON, RADARCIREBON.COM - PT Equityworld Futures (EWF) Cirebon secara aktif melakukan edukasi dan sosialisai ke berbagai kampus mengenai industri bisnis perdagangan pialang berjangka komoditi.
Hal ini sejalan dengan program Bulan Literasi yang dicanankan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI).
Melalui program tersebut, EWF juga turut membuka kesempatan para mahasiswa bisa berkarir sebagai Wakil Pialang Berjangka (WPB).
BACA JUGA:TAK DISANGKA, Mahad Al Zaytun Punya Hal Ini, Pantas Saja Semuanya Ada, Lengkap!
Pimpinan Cabang PT Equityworld Futures (EWF) Cirebon, Ernest Firman menuturkan saat ini EWF Cirebon memiliki 15 WPB bersertifikat dari sebelumnya hanya memiliki 5 WPB bersertifikat. Melalui pelatihan dan masa kerja yang sudah cukup mereka mengikuti ujian yang diadakan oleh BAPPEBTI.
"Dari sosialisasi yang kita lakukan di kampus juga turut membuka kesepatan mahasiswa berkarir menjadi WPB bersertifikat," tuturnya.
BACA JUGA:TAK TERDUGA, Begini Kesaksian Warga di Sekitar Mahad Al Zaytun dan Syekh Panji Gumilang
Lanjutnya, WPB (Wakil pialang berjangka) merupakan bagian dari industri trading yang tertera dalam UUD Republik Indonesia tentang perdagangan. Mereka merupakan orang yang berhak berhubungan dengan nasabah dan legal secara hukum.
Tugasnya yakni memperkenalkan industri pialang berjangka kepada masyarakat secara legal dan menjadi perantara nasbaah untuk berhubungan dengan perusahaan pialang.
"Sebelumnya kami membuka kesempatan untuk minmal lulusan D3/S1/sederajat, kini berkembang membuka kesempatan untuk lulusan SMA/SMK sederajat," jelasnya.
BACA JUGA:DAM Ajak Konsumen Rasakan Fitur dan Performa Terbaik dari Honda CB150X dan Honda ADV160
Untuk mengikuti ujian sertifikasi WPB, BAPEPTI membuka dua sesi ujian dalam satu tahun. Tahun ini karena peminat cukup banyak, dibuat menjadi dua sesi untuk tingkat lulusan yang berbeda.
Dimana sesi pertama dibuka untuk lulusan D3/S1/sederajat dan sesi kedua untuk lulusan SMA/ SMK sederajat.
"Tahun ini jadi tahun pertama BAPEPTI membuka kesempatan untuk lulusan SMA/SMK, hal ini sejalan dengan program edukasi bulan literasi yang menyasar milenial," tukasnya. (apr)