BREBES, RADARCIREBON.COM -- Warga Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, sudah 10 kali curi sepeda motor di Brebes, Jawa Tengah.
Warga Indramayu bernama Herman tersebut mengaku 10 kali curi motor di Brebes setelah babak belur dihajar massa. Herman berusia 30 tahun. Akhirnya merasakan meringkuk di balik jeruji besi.
Herman diamuk oleh massa yang memergoki perbuatannya. Dia kemudian dihujani bogem mentah warga sebelum diamankan oleh polisi.
Tidak hanya mengakui perbuatannya curi motor di Brebes, pemuda itu pun mengungkapkan, bahwa dirinya dibayar Rp1 juta setiap beraksi.
"Untuk di Brebes, saya dan teman-teman sudah melakukan pencurian (motor) 10 kali," demikian dikatakan Herman kepada polisi, Sabtu (22/7/2023).
"Dan setiap aksinya saya mendapatkan bayaran sebesar Rp1 juta rupiah," imbuhnya.
Sebelumnya, video pencuri sepeda motor menjadi sasaran amuk warga viral di media sosial. Dalam video yang beredar, tampak seorang pria menjadi bulan-bulanan warga.
BACA JUGA:NGERI! Jambret Nekat Beraksi di Jl Sisingamangaraja Cirebon, Embat HP saat Event Lari
BACA JUGA:Para Pemainnya Terserang Virus, Barcelona Gagal Tanding Lawan Juventus di Amerika Serikat
Wajahnya berdarah kemudian diseret di tengah jalan. Di dalam rekaman video itu kemudian terdengar suara seseorang dalam bahasa sunda.
"Paehkeun, paehkeun (bunuh, bunuh)," katanya dengan suara nyaring.
Meski terdengar suara seseorang dalam bahasa Sunda, ternyata kejadian ini di Brebes, Jawa Tengah. Dibenarkan oleh Kapolres Brebes AKBP Guntur Muhammad Tariq, melalui Kapolsek Ketanggungan Kompol Suroto.
Dikatakan Suroto, peristiwa pencuri sepeda motor diamuk massa ini terjadi pada Sabtu dini hari, 22 Juli 2023 sekitar pukul 02.00 WIB.
Bermula dari kecurigaan sejumlah warga kepada 5 orang yang melintas menggunakan sepeda motor.
"Awalnya warga di Desa Pamedaran curiga ada 5 orang melintas dengan menggunakan sepeda motor," katanya.