RADARCIREBON.COM - Legenda sebuah daerah akan terus melekat jika dibumbui dengan hal mistis atau bersifat tragis. Namun bagaimana jika cerita tersebut memiliki 2 versi.
Kabupaten Kuningan misalnya, kaya akan legenda yang mengikat dengan suatu daerah.
Legenda yang diceritakan dari mulut ke mulut, terkadang memiliki versi lain karena tidak didukung dengan data sejarah.
Selain itu, fakta sejarah yang terjadi di masa lampau, menjadikan sebuah legenda sering dibumbui dengan cerita-cerita tambahan.
Salah satu contoh adalah Nyi Ratna Herang, sebuah legenda dari Kuningan yang merupakan cikal bakal penamaan sebuah desa di Kecamatan Kadugede.
Legenda Nyi Ratna Herang merupakan cerita yang sangat melekat bagi warga Desa Ciherang, Kecamatan Kadugede, Kabupaten Kuningan.
Kutukan yang diucapkan menjelang kematiannya, menjadi cerita yang paling menyeramkan bagi warga yang mendengarnya.
Menurut cerita yang beredar, Nyi Ratna Herang adalah seorang penari ronggeng yang sangat terkenal di tahun 20-an.
BACA JUGA:Keturunan Abadi Penjaga Gong Sekar Gadung, Milik Warga Kabupaten Cirebon, Ini Desanya
Usia yang masih muda, ditunjang dengan paras cantik dan kemahiran menari ronggeng.
Tidak mengherankan, pada zaman itu, sosok Nyi Ratna Herang menjadi primadona bagi kaum lelaki.
Setiap ada juragan yang menggelar hajatan, dipastikan bakal mengadakan hiburan nari ronggeng dengan bintang tamunya Nyi Ratna Herang.
Bahkan, isu miring melekat pada diri Nyi Ratna. Disebutnya bisa diajak untuk berkencan dengan bayaran yang cukup mahal.
BACA JUGA:Aroma Darah menjadi Ciri Khas, Situs di Kabupaten Cirebon Terkait Legenda Buyut Walijah