Salah satunya adalah Ujungjaya, disiapkan sebagai kawasan industri lewat kawasan Industrialpolis Buahdua-Ujungjaya-Tomo (Butom).
Kawasan Butom ini, sudah diajukan kepada pemerintah provinsi dan pusat oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang.
"Andal (analisa dampak lingkungan) sudah beres, persyaratan juga sedang diproses secepatnya dan sekarang fasum-fasos seperti jalan dan sebagainya," kata Bupati Sumedang.
BACA JUGA:Semarak HUT RI Ke-78, PT KAI Daop 3 Cirebon Gelar Lomba Tarik Lokomotif
Untuk mempersipkan diri menjadi kota metropolitan, Pemerintah Kabupaten Sumedang akan membangun Pusat Pemerintahan Kecamatan Ujungjaya.
Rencananya, pusat pemerintahan tersebut akan dibangun di atas lahan milik pemerintah seluas 2,1 hektar.
Di hamparan lahan seluas itu, selain ada kantor kecamatan akan dibangun juga kantor Polsek, Koramil, KUA, Pertanian. Dilengkapi juga dengan bangunan Mesjid dan alun alun kecamatan.
Sehingga, di pusat pemerintahan kecamatan ini, akan terjadi pelayanan one stop service.
BACA JUGA:Calon Penumpang Bandara Kertajati Bisa Manfaatkan Aplikasi Travelin untuk Akses Layanan
Sekali datang ke pusat pemerintahan kecamatan Ujungjaya, bisa dilayani berbagai institusi sehingga mempermudah urusan masyarakat dan memberikan kenyamanan.
Hal itu dikemukakan Bupati Sumedang, H Dony Ahmad Munir saat meninjau langsung lokasi pembangunan Pusat Pemerintahan Ujungjaya di Desa Keboncau, Kecamatan Ujungjaya.
“Lahannya masih luas. Saya pun menyarankan tadi jalan diperlebar untuk pedesterian, kanan kirinya dibuat semacam taman buah atau agrowisata sehingga bisa sejuk dan ada nilai wisatanya,” ujar Bupati Sumedang.*