Pangdam Minta Dukungan Media

TNI menjawab desakan masyarakat dengan langsung melakukan reformasi. Penegasan itu diungkapkan Panglima Kodam III Siliwangi, Mayjen Moeldoko SIP pada acara silaturahmi dengan insan pers di Aula Makodam III Siliwangi, Rabu (5/1). Menurut Mayjen Moeldoko, sejak reformasi melanda Indonesia, TNI melakukan reformasi di bidang struktur, doktrin dan bidang kultur. ”TNI sudah melakukan perubahan di bidang struktural, doktrin dan kultur, sesuai keinginan dan tuntutan masyarakat akan reformasi. Makanya, sejak saya memimpin Kodam III Siliwangi, saya tidak henti-henti mengajak seluruh prajurit dan anggota untuk berubah dalam menjalankan tugas sebagai pelayan masyarakat,” jelasnya. Untuk membuktikan diri telah melakukan reformasi, jajaran Kodam III Siliwangi berkomitmen terhadap masyarakat Jawa Barat untuk menjadi bagian masyarakat. ”Komitmen kita mewujudkan pembangunan daerah, dengan membantu dan mendukung program pembangunan pemerintah daerah. Komitmen kedua, Kodam III siliwangi ingin memberikan yang terbaik untuk masyarakat, kalau ada persoalan alam dan lainnya kita akan turun tangan membantu,” jelasnya. Namun begitu, Pangdam III Siliwangi mengaku tidak dapat melakukan perubahan dan menjalankan komitmennya dengan baik tanpa dukungan dari semua komponen masyarakat Jawa Barat, termasuk di dalamnya media. ”Kita tidak ada apa-apanya dan tidak dapat melakukan apa-apa, tanpa dukungan semua komponen masyarakat, khususnya komponen jurnalis,” katanya. Diakuinya, jurnalis sebagai salahsatu pilar dan komponen yang sangat penting dalam mewujudkan reformasi di tubuh TNI, khususnya memberikan informasi tentang TNI kepada masyarakat. ”Maka dari itu, kami tidak alergi dengan kritik dan saran melalui media massa, karena kami ingin yang terbaik untuk masyarakat, bangsa, dan negara,” ujarnya. Pangdam mengaku, pihaknya sangat senang dan bahagia mendapat dukungan dan support dari media lokal, yang saat ini sudah menjalin hubungan baik dengan jajarannya. ”Kami mengharapkan adanya kerjasama yang baik antara media lokal dengan anggota di Korem dan Kodim, dalam mewujudkan pembangunan daerah,” katanya. Yang terpenting, kata Pangdam, hubungan baik dan kerjasama antara jajaran TNI dengan insan pers hanya sebatas pemberitaan dan informasi. ”Tapi yang lebih penting adalah kami mengharapkan masukan, koreksi, dan saran dari para jurnalis, baik secara langsung maupun melalui media, demi kebaikan TNI,” tegasnya. (*)