CIREBON, RADARCIREBON.COM - Falkutas Ilmu Pendidikan dan Keguruan (FITK) IAIN Syekh Nurjati Cirebon meluluskan sebanyak 984 mahasiswa pada Sidang Senat Terbuka Wisuda Sarjana, Magister dan Doktoral ke-XXVII di Ballroom Hotel Apita Cirebon. Prosesi wisuda sendiri digelar selama tiga hari, mulai Selasa hingga Kamis (24-26/10).
Mengingat banyaknya jumlah wisudawan, maka pada hari pertama, wisuda digelar untuk sebagian mahasiswa FITK. Sementara sebagian lainnya baru akan diwisuda pada Rabu (24/10) hari ini, bersama dengan mahasiswa dari fakultas lainnya.
Dekan FITK, Dr H Saefudin MAg melalui Wakil Dekan I, Dr Atikah Syamsi MPdI mengatakan, secara keseluruhan FITK meluluskan 984 wisudawan pada Wisuda XXVII.
Pada hari pertama sebanyak 560 mahasiswa yang diwisuda. Terdiri dari Jurusan PAI 157, Jurusan TBA 49, Jurusan Matematika 144, Jurusan PIAUD 44 dan Jurusan TBI 166.
BACA JUGA:Spesifikasi Mobil Maung yang Digunakan Prabowo - Gibran ke KPU, Ternyata Buatan Anak Negeri
BACA JUGA:Jadwal Kereta Feeder Stasiun Padalarang – Bandung untuk Naik Kereta Cepat Whoosh
Dari jumlah total wisudawan, 10 orang di antaranya berhasil meraih predikat cumlaude. Hal ini pun disambut gembira jajaran dan petinggi FITK. “FITK meluluskan total wisudawan sebanyak 984 orang. Dan ada 10 orang wisudawan yang mendapat predikat cumlaude,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Atikah menjelaskan, Wisuda XXVII merupakan wisuda terakhir dari IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Sebab tahun depan, IAIN Syekh Nurjati Cirebon sudah menyandang status baru sebagai UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon.
Dijelaskan Atikah, berdasarkan tracer study, 87 persen lulusan FITK berkarir sesuai bidang keilmuannya. Yakni menjadi pengajar, menjadi kepala sekolah atau melanjutkan kuliah untuk menjadi dosen.
“Sebelum lulus, para wisudawan juga telah dibekali bimbingan karir yang digelar oleh pihak FITK. Bimbingan tersebut dilakukan untuk menyiapkan wisudawan dalam menentukan karir pasca lulus nanti,” ucapnya.
BACA JUGA:Kondisi Febri Hariyadi Terkini Sudah Pulih, Kenapa Belum Tentu Main saat Persib Jamu PSS?
BACA JUGA:Gestur Canggung AHY saat Gibran Pidato, Apa Ya Yang Dipikirkan?
Sementara itu, Rektor IAIN Cirebon, Prof Dr H Aan Jaelani MAg dalam pidatonya mengatakan, saat ini proses transformasi kelembagaan IAIN Cirebon menjadi Cyber Islamic University (CIU) atau universitas digital.
Transformasi ini sesuai KMA RI No. 860 tahun 2022 tentang Penetapan IAIN Syekh Nurjati Cirebon sebagai Pilot Project Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Berbasis Siber. Serta Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam No.
1175 Tahun 2021 tentang Penetapan IAIN Syekh Nurjati Cirebon sebagai Pilot Project PTKI Berbasis Siber (Digital University).