RADARCIREBON.COM - Korban terakhir yang tenggelam di Sungai Panarikan, Desa Tukdana, Kecamatan Tukdana, Kabupaten Indramayu berhasil ditemukan.
Korban terakhir yang ditemukan pada Minggu, 18, Februari 2024 adalah Rahma (10). Jenazah korban ditemukan usai dilakukan pencarian oleh Tim SAR Gabungan.
Oleh karena itu, ketiga korban yang merupakan siswi SDN Lenjer I, kini seluruhnya sudah ditemukan.
Sebagai informasi, korban pertama yang ditemukan adalah Sekar Dewi (10). Siswi tersebut sempat diselamatkan oleh pembina kegiatan Pramuka usai insiden tercebur ke Sungai Panarikan.
BACA JUGA:Terbukti di Jepang, Inilah 5 Makanan untuk Panjang Umur; Nomor 3 Sulit Ditemukan di Indonesia
Sayangnya, nyawa Sekar Dewi tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia di puskesmas setempat.
Menyusul penemuan korban kedua adalah Mikaila (10) oleh Tim SAR Gabungan pada Sabtu malam, sekitar pukul 19.50 WIB. Jenazah Mikaila ditemukan sekitar 50 meter dari lokasi awal tenggelam.
Seperti diketahui, musibah ini berawal dari kegiatan Pramuka gerak jalan di pematang sawah dan melintasi bagian bantaran Sungai Panarik.
Naas, di tengah perjalanan tersebut sejumlah siswa kedapatan bercanda. Oleh guru pembina mereka kemudian diingatkan.
BACA JUGA:Rapat Pleno Pemilu 2024 Tingkat Kecamatan Beber Digelar Minggu 18 Februari 2024
Namun, candaan tersebut tidak serta merta berhenti. Imbasnya sejumlah pelajar tersebut jatuh ke sungai.
Beberapa berhasil diselamatkan oleh guru dan pembina kegiatan Pramuka. Hanya saja kondisi berubah tidak terkendali, karena jumlah yang tercebur ternyata cukup banyak.
Pencarian Hari Kedua
Sementara itu, pada pencarian hari kedua akhirnya membuahkan hasil sekitar pulul 09.15 WIB.
Tim SAR Gabungan menemukan jenazah siswi SD Lenjer I atas nama Rahma (10) yang tenggelam di Sungai Penarikan, sekitar 500 meter dari lokasi kejadian awal.