Kacang-kacangan dan biji-bijian: Mengandung protein nabati dan vitamin E yang melindungi otak.
Produk susu: Seperti yogurt dan keju, kaya akan kalsium dan protein untuk fungsi saraf.
Daging tanpa lemak: Sumber protein hewani dengan zat besi untuk meningkatkan aliran darah ke otak.
Kombinasi Tidur dan Asupan Protein untuk Otak Optimal
Tidur cukup dan asupan protein yang memadai adalah kombinasi ideal untuk menjaga kesehatan otak. Tidur yang baik memberikan waktu bagi otak untuk memulihkan diri, sementara protein memberikan bahan bakar untuk proses-proses penting dalam otak.
Untuk hasil terbaik, imbangi dengan pola makan sehat, olahraga teratur, dan aktivitas yang merangsang otak, seperti membaca atau bermain teka-teki. Dengan menjaga kesehatan otak sejak dini, Anda dapat meningkatkan kualitas hidup dan mencegah berbagai penyakit terkait penuaan otak.