Terganjal Boikot Klub

Rabu 02-04-2014,10:58 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

GLENDALE - Pelatih Timnas Amerika Serikat (AS) Juergen Klinsmann tengah meradang. Dua pemain yang dipanggilnya dipastikan gagal membela The Yanks -julukan Timnas AS- karena tidak diizinkan klub mereka. Padahal, Klinsmann butuh mematangkan skema permainan timnya saat menghadapi Meksiko dalam uji coba di University of Phoenix Stadium, Kamis pagi WIB (3/4). Pemain yang tak bisa bergabung itu adalah DaMarcus Beasley dan Michael Orozco. Keduanya sama-sama bernaung di klub Puebla FC yang berkompetisi di Liga MX Meksiko. Beasley dan Orozco ditahan Puebla karena mereka sedang bertarung menghindari degradasi. \"Kami diberitahu Puebla pada Minggu (30/3) lalu. Padahal, kami berencana memainkan mereka berdua. Kami benar-benar sangat marah, sangat marah dengan kebijakan mereka. Sikap ini tidak bisa diterima karena klub-klub Meksiko mengizinkan para pemainnya memperkuat timnas,\" kata Klinsmann. Beasley merupakan figur senior di Timnas AS. Eks pemain Manchester City dan PSV Eindhoven itu telah memperkuat The Yanks dalam 114 laga. Dia menjadi salah satu pemain yang menembus rekor 100 caps bersama penggawa AS lainnya seperti Landon Donovan (155) dan Clint Dempsey (102). Beasley memang salah seorang pemain yang terus diutak-atik Klinsmann. Dia mengawali kualifikasi Piala Dunia sebagai bek kiri meski dia kadang juga berperan sebagai winger. Sementara Orozco sejatinya adalah bek tengah meski kadang juga bisa dimainkan di sisi kanan. Yang menjadi catatan, pemain 28 tahun itu menjadi momok bagi Meksiko. Pada uji coba Agustus 2012 lalu, dia mencetak gol krusial ke gawang El Tri -sebutan Timnas Meksiko. Gol itu memberi kemenangan pertama AS di Estadio Azteca. Kebijakan Puebla menahan Beasley dan Orozco juga dipertanyakan mengingat beberapa klub Meksiko lainnya rela melepas 2-3 pemainnya ke Timnas Meksiko. Toluca, misalnya. Mereka membiarkan Isaac Brizuela, Miguel Ponce, dan Alfredo Talavera bergabung dengan El Tri. Padahal, Toluca akan menghadapi Alajuelense di first leg semi final Liga Champions CONCACAF. Begitu pula dengan Cruz Azul yang tidak keberatan melepas Marco Fabian dan Rogelio Chavez meski mereka harus menghadapi Tijuana. \"Piala Dunia sebentar lagi berlangsung dan uji coba ini sangat penting. Saya sangat kecewa dengan reaksi Puebla,\" kata Klinsmann. Berbeda dengan Klinsmann, koleganya dari Meksiko Miguel Herrera bisa memilih pemain yang disukainya. Tentu saja minus bintang Meksiko yang merumput di Eropa karena uji coba lawan AS tidak masuk dalam kalender friendly match FIFA. Sebut saja Javier \"Chicharito\" Hernandez (Manchester United), Giovani dos Santos (Villarreal), Andres Guardado (Bayer Leverkusen), Hector Moreno (Espanyol), sampai Guillermo Ochoa (Ajaccio). Tapi, itu bukan masalah bagi Herrera yang memang sejak menangani El Tri Oktober tahun lalu lebih sreg memainkan pemain dari klub Meksiko. (aga/dns)

Tags :
Kategori :

Terkait