
Selain mendorong konsumsi ikan, kegiatan ini juga diisi dengan penebaran benih ikan patin di perairan umum.
Sebanyak 5.980 benih ditebar secara simbolis, sebagai rangkaian Hari Jadi Cirebon ke-598.
Penebaran benih ini tidak hanya bertujuan memperkaya stok ikan, tetapi juga menjaga keseimbangan ekosistem perairan dan meningkatkan hasil tangkapan bagi nelayan lokal.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Cirebon, Elmi Masruroh, menjelaskan bahwa pihaknya telah mendistribusikan 1.000 paket ikan ke 11 kelurahan prioritas stunting.
“Sesuai SK Wali Kota, kami fokuskan distribusi paket ke wilayah dengan prevalensi stunting tertinggi."
"Paketnya berisi ikan segar dan olahan ikan yang mudah dikonsumsi keluarga,” jelas Elmi.
BACA JUGA:TBN Ditangkap di Jalan Ampera Cirebon, 53 Paket Sabu-sabu Disita Polisi dari Rumahnya di Kedawung
Elmi juga menekankan bahwa penebaran benih ikan di perairan umum bukan sekadar simbolis.
Pihaknya ingin mendorong keseimbangan ekologi dan keberlanjutan sumber daya ikan lokal.
"Ini langkah konkret untuk meningkatkan ketahanan pangan berbasis sumber daya perairan kita sendiri," tegasnya.
Sementara itu, Ketua Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Kota Cirebon, Noviyanti Edo, menyampaikan bahwa kegiatan Gemarikan juga bertujuan memberikan edukasi dan motivasi kepada masyarakat agar menjadikan ikan sebagai makanan utama dalam menu keluarga.
"Makan ikan bukan hanya sehat, tapi juga bisa sangat nikmat kalau diolah dengan cara yang kreatif."
"Anak-anak bisa diperkenalkan sejak dini lewat olahan yang disukai, seperti nugget ikan atau bakso ikan. Ini juga upaya konkret kita meminimalkan risiko stunting sejak awal," ujar Noviyanti.
BACA JUGA:PLN UIP JBT Sabet Dua Penghargaan Platinum di CSR Nusantara Awards: Bukti Nyata PLN untuk Rakyat
Ia berharap kegiatan seperti ini tidak berhenti sebagai seremonial, tetapi menjadi gerakan berkelanjutan yang menyasar sekolah-sekolah, posyandu, dan kelompok ibu rumah tangga.
“Kami ingin membentuk kebiasaan baru bahwa makan ikan setiap hari sebagai pilihan sehat, murah, dan mudah,” ucapnya. (*)