Bunuh Pacar di Rel Kereta: Pelaku Sempat Pura-pura Akan Cari Pembunuhnya

Jumat 29-01-2016,08:54 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

PANGENAN - Zak (16), pembunuh kekasihnya, Fat (16) sempat berpura-pura merasa terpukul dengan tewasnya Fat. Kepada ayah korban, Bukhori (46), Zak malah berjanji akan mencari pembunuh anaknya itu. Bahkan, sebelum ditemukan tewas, menurut Bukhori , pelaku Zak sempat ikut mencari korban saat dikabarkan hilang. Dan setelah ditemukan tewas dia juga hadir dalam pemakaman. “Kami sekeluarga nggak ada yang tahu kalau anak saya sedang hamil. Zak juga sempat menuduh teman korban yang di Desa Astanamukti membawa lari korban. Waktu di pemakaman, dengan pura-pura emosi dan sesumbar akan mencari orang yang menyebabkan anak saya meninggal tertabrak kereta api,” ujarnya. Bukhori mengatakan, anaknya dibunuh dengan terencana. Alasannya, Zak dan anaknya saling SMS-an untuk ketemu di jembatan Pengarengan. “Korban meminta bawa teman, tapi dilarang oleh mereka. Akhirnya anak saya berangkat sendiri sekitar pukul 19.00 WIB. Mulai malam itulah anak saya tidak pulang ke rumah,” katanya. Ditambahkan Bukhori, pihak keluarga menuntut agar kedua pelaku yang sudah menghamili dan membunuh putrinya itu dihukum seberat-beratnya. Zak dibantu temannya Fin (16) merupakan pelaku pembunuhan terhadap Fat, tahun lalu. Korban dibunuh dengan cara meletakan tubuhnya yang sudah tak berdaya di atas rel kereta api di Desa Getrakmoyan, Kec Pangenan, Kab Cirebon. Tak lama kemudian, keduanya membiarkan tubuh korban hancur terlindas kereta. Diduga, korban saat itu sedang hamil. Setelah sempat disangka kecelakaan biasa, kini terkuak bahwa peristiwa tersebut adalah pembunuhan. (deny/cecep)

Tags :
Kategori :

Terkait