Untuk Pasar Kanoman Sudah Ada Investor Serius

DIAM-diam, Pasar Kanoman rupanya sudah dilirik investor. Persoalan perpanjangan kontrak antara Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar dengan Keraton Kanoman kabarnya juga sudah rampung. “Pasar Balong maupun Pasar Kanoman sudah menemukan investor yang serius. Meskipun belum membuat persetujuan hitam diatas putih, tapi dua pasar itu akan segera direvitalisasi,” ujar Direktur Utama Perumda Pasar, Darwin Windarsyah, kepada Radar, Senin (2/5). Darwin mengungkapkan, revitalisasi sangat diperlukan karena dua pasar tradisional itu perlu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Khusus untuk Pasar Kanoman, investor telah melakukan komunikasi aktif dengan Perumda Pasar. Termasuk pula dengan pihak Keraton Kanoman. Hanya saja, sampai saat ini belum ada perkembangan berarti. “Belum ada perkembangan. Kalau ada, pasti akan disampaikan. Kami ingin semua mengetahui Pasar Balong direvitalisasi. Termasuk Pasar Kanoman. Keduanya ikon pasar tradisional Kota Cirebon,” ucapnya. Seperti diketahui, kontrak Perumda Pasar dengan Keraton Kanoman terkait lahan pasar berakhir Mei 2016. Juni mendatang, sudah harus ada perjanjian ulang. Sebelumnya, Keraton Kanoman dan Perumda Pasar masih belum menemukan kata sepakat terkait nominal kontrak selama 30 tahun mendatang. Sebelumnya, Direktur Operasional Perumda Pasar Kota Cirebon, Didi Mahdi mengatakan, perpanjangan akan diselesaikan secepatnya sebelum masa kontrak habis. Pemkot Cirebon memastikan perpanjangan kontrak dilakukan selama 20 tahun mendatang. Terkait rencana revitalisasi pasar, perumda pasar membuat dua masterplan yang akan disodorkan kepada Keraton Kanoman. Masterplan pertama, memindahkan akses masuk-keluar Keraton Kanoman. Kedua, memperlebar akses masuk keluar dengan cara merelokasi pedagang dan membuat pagar sekitar akses masuk-keluar keraton, sehingga pengunjung hanya boleh berjalan kaki. (ysf)