JAKARTA - Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, Kementerian Agama (Kemenag) mengeluarkan imbauan arah kiblat atau rashdul kiblat (memperkirakan kembali arah kiblat). Rashdul kiblat berlaku mulai besok, Jumat (27/5). Dalam rilis yang diterima radarcirebon.com, ketentuan arah kiblat itu berdasarkan data astronomi. Bahwa pada Jumat (27/5) pukul 16.18 WIB dan 17.18 Wita, matahari melintasi tepat di atas kakbah. Sehingga bayang-bayang suatu benda yang berdiri tegak lurus. Di mana saja bayang-bayang itu mengarah lurus ke kakbah. \"Karena itu, bagi masyarakat muslim di Indonesia agar memperbaiki arah kiblat sesuai arah bayang-bayang benda,\" kata Muhammadiyah Amin, Pgs Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah. Menurutnya, hal-hal yang perlu diperhatikan, pertma, pastikan benda yang menjadi patokan harus benar-benar berdiri tegak lurus atau pergunakan lot/bandul. Kedua, permukaan dasar harus betul-betul datar dan rata. Ketiga, jam pengukuran harus disesuaikan dengan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika, Radio Republik Indonesia dan Telkom. (hsn)
Kategori :