Dinkes Pastikan Vaksin Bayi di Kota Cirebon Terjamin Aman

Jumat 24-06-2016,15:35 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON– Vaksin untuk bayi yang ternyata palsu sudah ditemukan Bareskrim Mabes Polri. Kasus ini menjadi perhatian bagi perusahaan vaksin yang ditunjuk pemerintah. Biofarma menjadi pembuat vaksin standar World Health Organization (WHO). Badan kesehatan dunia itu menyatakan vaksin buatan Biofarma aman untuk digunakan. Vaksin ini yang dipakai Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon. Kepala Dinkes Kota Cirebon dr H Edy Sugiarto MKes mengatakan, memang sulit bagi masyarakat untuk membedakan antara vaksin palsu dan asli. Namun, bagi kalangan kesehatan dapat mengenalinya dari bentuk luar dan isi. Jika vaksin dibuat selain dari Biofarma, hal ini patut dipertanyakan standarnya. Selain itu, vaksin yang dibuat Biofarma ada data resmi dengan masa kedaluwarsa. Setiap vaksin yang keluar tercatat di pendataan mereka. Dinkes Kota Cirebon memastikan vaksin yang beredar di puskesmas dan rumah sakit yang ada di Kota Cirebon, terjamin aman. Kecuali vaksin dari dokter atau bidan swasta yang mengambil dari luar Dinkes Kota Cirebon, belum bisa dipastikan keamanannya. Kabid Pengendalian Masalah Kesehatan (PMK) Dinkes Kota Cirebon Trimulyaningsih SKM MKM menjelaskan, vaksin yang digunakan Dinkes dibuat Biofarma dan sesuai standar WHO. Pembuatannya dilakukan di bawah pengawasan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). Karena itu, Trimulyaningsih memastikan vaksin yang digunakan Dinkes Kota Cirebon tidak mungkin palsu. Alur untuk mendapatkan vaksin tersebut, Dinkes Kota Cirebon mengajukan ke Dinkes Provinsi Jawa Barat. “Vaksin dari Dinkes Jawa Barat itu langsung distok Biofarma. Terjamin aman dan tidak palsu,” ucapnya kepada Radar, Kamis (23/6). (ysf)

Tags :
Kategori :

Terkait