CIREBON-Ketua PMI Cabang Kabupaten Cirebon Hj Heviyana merasa prihatin dengan musibah bencana longsor di Kabupaten Sumedang dan korban banjir bandang di Kabupaten Garut. Sebagai bentuk kepedulian, istri mantan bupati Cirebon (alm) Dedi Supardi MM ini beserta rombongan mengunjungi lokasi dan bertemu dengan warga korban bencana, pada hari Kamis (22/9) lalu. Kepada Radar Cirebon, Heviyana mengatakan, dirinya tergerak meninjau korban longsor di Kabupaten Sumedang dan korban banjir bandang Kabupaten Garut karena panggilan tugas selaku ketua PMI. Menurutnya, sebagai organisasi kemanusiaan, tugas PMI tidak mengenal wilayah dan waktu. “PMI itu organisasi kemanusiaan sehingga tugasnya tidak hanya di wilayah tempat pengurus itu berada. Seperti sekarang ini, telah terjadi bencana longsor di Kabupaten Sumedang dan banjir bandang di Kabupaten Garut, PMI Cabang Kabupaten Cirebon pada hari Kamis (22/9) lalu, langsung memberikan bantuan,” kata Heviyana di kediamannya, Minggu (25/9). Dijelaskannya, bencana kapan saja bisa terjadi. Sebagai pengurus PMI pun harus siap untuk datang ke lokasi bencana lebih awal dibanding lembaga atau instansi lainnya. Bahkan, PMI harus berada di lokasi bencana sampai daerah tersebut dinyatakan aman oleh instansi yang berwenang. “Intinya sebagai pengurus PMI harus siap mengorbankan waktu dan tenaga,” ujarnya. Ketua PMI Provinsi Jawa Barat Adang Rochyana memberikan apresiasi kepada jajaran pengurus PMI Cabang Kabupaten Cirebon yang telah memberilan bantuan kepada korban bencana longsor di Kabupaten Sumedang dan banjir bandang di Kabupaten Garut. “Saya ucapkan terima kasih kepada pengurus PMI Cabang Kabupaten Cirebon yang telah memberikan bantuan kepada dua daerah yang tengah mengalami bencana,” kata mantan Kapolda Jawa Barat itu melalui sambungan telepon kepada Radar Cirebon. Menurut Adang, hal tersebut membuktikan bahwa tugas pengurus PMI sebagai organisasi kemanusiaan tidak mengenal wilayah. Yang tertanam di hati pengurus PMI rasa sayang terhadap sesama, meskipun bencana tersebut tidak dialami di daerahnya sendiri. “Buktinya, PMI Cabang Kabupaten Cirebon memberikan bantuan kepada dua daerah yang tengah mengalami bencana, padahal Kabupaten Cirebon jauh dari lokasi bencana,” ujarnya. Terkait bencana yang terjadi di dua daerah (Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Garut), papar Adang, PMI Jawa Barat telah memberikan bantuan berupa kebutuhan sehari-hari yang diperlukan oleh para pengungsi, seperti pengadaan air bersih dan peralatan mandi. “Selain bantuan sembako dari pengurus PMI Cabang, PMI Jawa Barat menyediakan tangki air bersih untuk keperluan mandi, dan mencuci,” paparnya. Informasi yang dihimpun, PMI Cabang Kabupaten Cirebon memberikan bantuan berupa sembako, mi instan dan makanan ringan untuk kepada korban bencana longsor di Kabupaten Sumedang dan banjir bandang di Kabupaten Garut. (sam)
Kategori :