KUNINGAN - Sulaeman (48) warga Desa Cipakem yang dilaporkan hilang akibat terbawa arus Sungai Cisrigading, Senin (27/2) lalu, akhirnya ditemukan sudah tak bernyawa. Korban ditemukan di aliran Sungai Cisanggarung di Daerah Losari, Kabupaten Cirebon, Selasa (28/2). Sulaeman ditemukan warga sudah dalam keadaan mengambang dengan tak lagi mengenakan pakaian. Kecuali sarung golok yang masih melingkar di pinggangnya. Temuan tersebut pun langsung mendapat penanganan petugas kepolisian setempat. Korban kemudian dibawa ke RSUD Gunung Jati Cirebon untuk proses identifikasi. Kabar temuan mayat tanpa identitas tersebut kemudian disebarluaskan hingga akhirnya diterima pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan. Petugas BPBD mendatangi RSUD Gunung Jati untuk mencocokkan ciri-ciri fisik korban. Hasilnya positif, korban adalah Sulaeman warga Desa Cipakem yang hanyut terbawa arus Sungai Cisrigading pada Senin sore lalu. Korban kemudian dijemput keluarganya bersama petugas untuk dipulangkan, Rabu (3/1). \"hasilnya benar korban adalah Sulaeman,\" kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan Agus Mauludin kepada radarcirebon.com. Setelah dimandikan dan dikafani, jenazah Sulaeman langsung dibawa oleh petugas BPBD dengan menggunakan ambulans menuju rumah duka di Desa Cipakem untuk segera dikebumikan. Sulaeman meninggalkan seorang istri bernama Tati (41) dan seorang putra bernama Fajar yang kini duduk di bangku SMA. (fik)
Kategori :