BMCK Janji Perbaikan Jalan Leuwimunding-Palasah Tahun Ini

Senin 08-01-2018,22:00 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

MAJALENGKA – Jalur Leuwimunding menuju Palasah kembali dikeluhkan masyarakat serta para pengendara yang melintas. Tepatnya perbatasan Desa Karangasem Kecamatan Leuwimunding dengan desa Enggalwangi menuju Buniwangi Kecamatan Palasah, yang setiap tahun selalu menjadi langganan rusak. Salah seorang pengendara yang melintas, Ato (35) menyebutkan kerusakan jalan tersebut disinyalir akibat sering dilalui armada bertonase tinggi setiap pekan. Terutama saat hari pasar Prapatan yang memaksa arus lalu lintas dialihatkan menuju jalur alternatif tersebut. “Seharusnya ada upaya meminimalisir tingkat kerusakan karena jalan alternatif ini selalu menjadi langganan rusak, dan belum ada upaya serius dari dinas terkait. Seperti sekarang ini saat memasuki puncak musim hujan kondisi jalan sangat memprihatinkan,” keluhnya, Minggu (7/1). Terpisah, Kepala Dinas Bina Marga dan Cipta Karya (BMCK) Majalengka, Drs H Eman Suherman MM membenarkan jalur alternatif tersebut selalu menjadi langganan rusak. Disinggung apakah mengharuskan perbaikan dengan cara betonisasi, Mantan Kepala Dinsosnakertrans Majalengka ini menyebutkan kalau dilihat dari kondisi wilayah dan lokasi, jalan dinilai stabil. “Betonisasi itu mendesak manakala badan jalan sudah tidak stabil dan sering berubah atau goyang. Tetapi kita akan upayakan cukup diperbaiki dengan dihotmix saja, karena jalan di wilayah itu sudah lebar dan cukup kuat,” klaim Eman. Rencananya, perbaikan jalan alternatif tersebut dilakukan tahun ini melalui APBD 2018. Soal kerusakan, pihaknya mengaku karena upaya pemeliharaan secara rutin tidak maksimal. Mulai sekarang pihaknya akan focus jalan yang baru diperbaiki masuk pada tahap pemeliharaan rutin. Pola rutin dan periodik diharapkan mempertahankan kualitas jalan. Pasalnya selama ini setelah lewat pemeliharaan tidak dilakukan pola rutin dan periodik. Apalagi kondisi jalan dibangun menggunakan material hotmix yang rawan rusak karena berbagai faktor. “Ketika nanti terdapat jalan rusak atau berlubang akan secepatnya ditindaklanjuti. Hotmix sangat rentan apalagi musim hujan. Kita ingin mempertahankan kondisi jalan untuk meningkatkan ekonomi dan aktivitas masyarakat lancar,” pungkasnya. (ono)      

Tags :
Kategori :

Terkait