Daging Ayam Mahal, Pedagang: Entah Kapan Stabilnya?

Rabu 25-07-2018,14:34 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

PASOKAN daging ayam broiler yang diduga mengalami kelangkaan, membuat harga daging kembali meroket. Harga daging ayam yang masih mahal, dikeluhkan sejumlah pedagang dan konsumen. Pedagang daging ayam di Pasar Sumber, Roniyanto mengatakan, daging ayam sempat mengalami penurunan dari harga Rp 40 ribu lalu ke Rp 37 ribu per kilogram. Namun saat ini kembali naik Rp 1.000 menjadi Rp 38.000. \"Stagnan di angka 38 ribu, entah sampai kapan stabilnya,\" keluh dia kepada Radar, Selasa (24/7). Menurutnya, kenaikan harga daging ini kemungkinan terus terjadi, lantaran pasokan ayam mengalami keterlambatan. \"Biasanya stok satu kuintal, terus 500 kg, sekarang paling 200 kg. Selain karena barangnya susah, juga takut enggak habis,\" katanya. Sementara itu, Kepala Seksi Perdagangan Dalam Negeri Disperdagin Kabupaten Cirebon, Dini Dinarsih, mengatakan, harga telur ayam broiler memang masih mahal di angka Rp 38 ribu/kg. Sedangkan harga telur tengah turun Rp 24 ribu-Rp 25 ribu/kg. \"Untuk daging ayam memang masih mahal. Ini karena beberapa faktor,\" kata Dini. Dia menyebutkan, sedikitnya ada tiga faktor yang mengakibatkan harga daging ayam mahal. Yakni obat penggemukan (penyuntikan) ayam tengah dikurangi, faktor cuaca (pancaroba) dan nilai kurs dolar yang terus menguat. \"Ini katanya untuk obat penggemukan tengah dikurangi, yang biasanya ayam tiga bulan dengan pemakaian obat tersebut bisa bertelur, bisa panen tapi sekarang lebih lama karena obatnya dikurangi oleh pemerintah. Lalu soal cuaca juga berpengaruh. Kemarin kan angin dan pancoraba yang mengakibatkan ayam kurang produktif. Ditambah nilai kurs dollar yang terus menguat, karena salah satu pakan ternak ayam ialah jagung impor,\" jelas Dini. Dini mengaku belum bisa berbuat banyak. Yang bisa dilakukannya adalah memantau harga agar tidak terjadi penimbunan dan permainan tengkulak. “Kami juga tengah menunggu upaya dari pemerintah pusat agar daging ayam kembali stabil di angka Rp 32 ribu per kilo,\" tandasnya. (via)

Tags :
Kategori :

Terkait