DPRD Kabupaten Cirebon Pesimis Penyerapan APBD-P Maksimal

Senin 26-11-2018,18:00 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

CIREBON-DPRD Kabupaten Cirebon sangat pesimis jika penyerapan anggaran APBD Perubahan bisa 100 persen tercapai. Selain cuaca, penandatanganan APBD-P terlambat karena penjabat Bupati Cirebon Dicky Saromi baru dilantik. Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cirebon Hj Yuningsih MM kepada Radar Cirebon mengatakan, pihaknya sangat pesimis jika penyerapan anggaran APBD Perubahan bisa mencapai 100 persen. “Kita nggak yakin ya jika penyerapan anggaran perubahan ini bisa terserap 100 persen,” ujarnya. Yuningsih mengungkapkan, sikap pesimisnya itu melihat kondisi penandatanganan APBD Perubahan yang sudah telat karena memang faktor yang tidak disengaja. Telatnya anggaran perubahan ini sangat memungkinkan tidak terserap 100 persen. Waktu yang sangat pendek ini, menurut Yuningsih, menjadi penghambat terbesar anggaran perubahan tidak terserap. “Kita lihat waktu yang ada ini sudah sangat mepet sekali. Apalagi dalam pembangunan infrastruktur itu pasti tidak akan terkejar pelaksanaannya hingga selesai,” ungkapnya. Ditambah lagi, menurut Yuningsih, faktor cuaca sangat mengganggu pelaksanaan anggaran perubahan. “Sekarang sudah musim hujan. Saya khawatirkan pelaksanaan, terutama infrastruktur pasti akan banyak terhambat,” tuturnya. Menurut Yuningsih, jika sampai 20 Desember 2018 belum selesai, maka anggaran perubahan akan kembali ke kas daerah. “Waktunya sudah sangat mepet. Karena kalau sampai 20 Desember anggaran belum terserap dan selesai, maka dikembalikan lagi ke kas daerah. Sehingga sangat dirugikan jika pekerjaan yang belum terselesaikan tidak bisa dilanjut sampai awal tahun 2019 mendatang,” ujarnya. Molornya pengerjaan infrastruktur pada APBD Perubahan tentunya sangat mengecewakan warga Kabupaten Cirebon. “Saya banyak temukan kekecewaan warga terkait terlambatnya pengerjaan dari anggaran perubahan ini,” tuturnya. (den)

Tags :
Kategori :

Terkait