INDRAMAYU- Enam warga terluka akibat diserang dan dianiaya oleh kawanan geng motor di Desa Sukahaji, Kecamatan Patrol, Kabupaten Indramayu, Jumat dini hari (14/2). Kawanan geng motor menggunakan sekitar 50 unit kendaraan, menyerang secara tiba-tiba terhadap enam warga yang sedang nongkrong di emperan rumah di pinggir jalan pantura.
Sebagian dari kawanan geng motor itu membawa senjata tajam. Beruntung, aksi brutal tersebut keburu dicegah warga, sehingga korban selamat dari sabetan senjata tajam pelaku. Salah seorang warga, Sumari, mengatakan peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 01.00. Saat itu dirinya bersama sejumlah warga lainnya sedang duduk teras rumah.
Tiba tiba mendengar suara gaduh dan jeritan banyak orang. “Saya kira ada kecelakaan lalu lintas. Pas saya tengok ada keributan. Puluhan pemuda dengan mengendarai motor itu sedang mengeroyok warga sini. Namun para pemuda yang akhirnya diketahui geng motor itu kemudian kabur setelah mengetahui kami dan warga datang,” ujarnya.
Sumarih mengatakan, dua unit motor milik pelaku pengeroyokan itu tertinggal. Warga mengamankannya, kemudian diserahkan ke polisi. Dari keterangan warga lainnya, kejadian tersebut berawal saat enam korban yang juga warga setempat bersama sejumlah temannya yang selamat sedang nongkrong di emperan rumah warga. Tiba-tiba datang puluhan sepeda motor yang sedang berkonvoi di jalan raya pantura datang dari arah Cirebon.
Ketika melintas di depan warga yang sedang nongkrong itu, kawanan geng motor ini tiba-tiba menghentikan kendaraannya. Tidak beberapa lama kemudian, mereka menyerang dan menganiaya warga yang berada di lokasi itu.
Keenam korban di antaranya, Wa (22), Ry (20), Aj (21), Sur (22), Sym (22) dan remaja putri berinisial In (17). Mereka mengalami luka memar pada bagian wajah dan lecet di tubuhnya akibat dianiaya para pelaku.
Menurut Abah Tursid, warga setempat, sebagian korban pengeroyokan itu sebelumnya melakukan salawatan di rumahnya. “Karena malam jumat kliwon, mereka mungkin ingin melekan dan bergabung dengan teman- temanya nongkrong di depan. Kalau anak muda sini memang setiap malamnya nongkrong di depan,” ungkapnya.
Kapolres Indramayu AKBP Suhermanto SIK MSI melalui Kapolsek Patrol AKP Rukman membenarkan kejadian tersebut. Dikatakannya, petugas Unit Reskrim Polsek Patrol bersama Tim Buru Sergap Satreskrim Polres Indramayu tengah mengejar pelaku pengeroyokan tersebut.
“Kami sudah mengantongi indentitas para pelaku yang melakukan pengeroyokan. Kami juga mengamankan barang bukti dua unit sepeda motor yang diduga milik pelaku. Para korban sudah dimintai keterangan,” kata mantan Kasat Sabhara Polres Indramayu itu.
Rukman membenarkan bahwa pelaku penyerangan tersebut berasal dari salah satu kelompok geng motor. Ditegaskan, polisi akan melakukan tindakan tegas bagi kawanan geng motor, terlebih melakukan tindakan yang mengganggu kamtibmas. (kom)