Sekda Jabar Pimpin Rakor Penanganan Sampah di Cekungan Bandung
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat (Sekda Jabar) Herman Suryatman, memimpin Rapat Koordinasi terkait Pembahasan Pengelolaan Sampah di Kota Bandung dan Kota Cimahi, di Pendopo Kota Bandung, Sabtu 8 Februari 2025.--
Sementara itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, A. Koswara, mengungkapkan bahwa sejak akhir Januari 2025, volume sampah yang dikirim ke TPA Sarimukti mengalami peningkatan yang signifikan.
BACA JUGA:Dramatis, Evakuasi 2 Biyawak Besar di Rumdin Polres Kuningan
Oleh karena itu, dalam Rakor tersebut disepakati adanya penambahan jumlah ritase pengiriman sampah dari Kota Bandung sebanyak lima ritase per hari hingga 9 Maret 2025.
“Tadi sudah disepakati komitmen bahwa Kota Bandung akan menambah lima ritase pembuangan ke Sarimukti untuk sementara waktu,” ujar Koswara.
Namun, sisa sampah yang masih berada di wilayah Kota Bandung akan dikelola melalui pendekatan kewilayahan dengan pemanfaatan TPS3R dan TPST.
“Sampah yang tidak bisa dikirim ke TPA harus dikelola secara mandiri di tingkat kewilayahan."
"Ini adalah langkah yang akan kita jalankan bersama-sama dengan seluruh stakeholders,” jelasnya.
BACA JUGA:Jelang Ramadan dan Lebaran, Tol Cipali Lakukan Perbaikan Ruas Jalan
Saat ini, volume pengiriman sampah dari Kota Bandung ke TPA Sarimukti telah melebihi 140 ritase per hari, sementara Kota Cimahi telah melebihi 17 ritase.
Pemerintah daerah akan menekan angka tersebut dalam 30 hari ke depan dengan skema pemanfaatan TPS3R dan TPST di Kota Bandung serta Kota Cimahi sebagai solusi utama dalam menangani permasalahan sampah secara berkelanjutan.
Dengan adanya langkah-langkah strategis ini, diharapkan pengelolaan sampah di Bandung Raya dapat lebih efektif, serta kelestarian lingkungan, khususnya di TPA Sarimukti, tetap terjaga hingga tahun 2027. (*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: reportase


