Jasa Marga Palikanci: Tidak Ada Meteor Jatuh di Jalan Tol Ciperna - Mertapada

BACA JUGA:Dentuman Misterius di Cirebon, Seismograf BMKG Mencatat Getaran Tapi Bukan Gempa

Seperti diketahui, warga di wilayah Cirebon dan sekitarnya dibuat geger dengan adanya suara dentuman sekitar pukul 18.30 WIB.

Suara tersebut didengar di wilayah utara, selatan hingga timur Cirebon dibarengi dengan adanya lintasan api di langit mirip dengan meteor jatuh.

Kendati demikian, benda terbakar yang melintas di langit tersebut belum terkonfirmasi. Apakah benar meteor atau justru sampah antariksa.

Dihubungi terpisah, Prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kertajati, Dyan Anggraini mengungkapkan bahwa peristiwa tersebut masih didalami.

BACA JUGA:Benarkah Meteor Jatuh? Terlihat Bola Api Diikuti Dentuman Misterius Terdengar di Cirebon hingga Kuningan

Dyan mengaku masih melakukan pengumpulan data dan informasi. Sehingga belum bisa menyimpulkan.

"Kami masih mengumpulkan data dan informasi kejadian ini. Suara dentuman memang bisa dari berbagai sumber, petir, gempa atau bahkan longsor," kata Dyan.

Kendati demikian, kata Dyan, bila benar benda yang menyebabkan dentuman adalah sampah antariksa atau bahkan meteor, tentu bukan menjadi kewenangan dari BMKG.

Pihaknya hanya melakukan pengumpulan informasi dan data dari sisi meteorologi dan sejauh ini belum bisa menyimpulkan.

BACA JUGA:GEGER, Bola Api Melintas di Langit Beber, Warga Merasakan Getaran

"Dari sisi meteorologi kami belum bisa menyimpukan ini fenomena apa. Bisa saja petir atau awan konvektif. Tetapi secara umum di wilayah Cirebon cuaca cerah," tuturnya.

BMKG Stasiun Meteorologi Kertajati tidak dilengkapi dengan perangkat untuk mendeteksi pergerakan benda langit seperti meteor atau sampah antariksa.

Oleh karena itu, pihaknya tidak dapat memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai informasi adanya meteor jatuh di wilayah Cirebon.

Sumber: