Kesaksian Caswidi, Orang Pertama yang Temukan Mayat Pria Mistrius di Puncak Gunung Ciremai

Setelah memastikan temuannya tersebut, Caswidi bersama 4 rekannya bergegas turun sembari mencari sinyal ponsel untuk memberikan titik koordinat dan melaporkan temuannya ke sejumlah pihak terkait.

"Setelah itu, dipastikan ya, kita turun dan koordinasi sambil nyari sinyal ya, kita kirim data laporan, titik koordinat, waktu dan lainnya," tuturnya.

BACA JUGA:Menteri Maruarar Pastikan Masyarakat Menerima Rumah Layak

BACA JUGA:Mantap! Sepanjang 2025 bank bjb Bukukan Laba Sebesar Rp1,37 Trilun

Diinformasikan, tim gabungan diterjunkan untuk melakukan identifikasi dan  evakuasi mayat, yang diberangkatkan pada Kamis siang, 30 Oktober 2025.

Proses Evakuasi Korban

Tim gabungan yang diberangkatkan untuk melakukan evakuasi, dibagi menjadi 9 kelompok untuk menempati masing-masing pos pendakian.

Di setiap pos pendakian, terdiri dari beberapa relawan yang bekerja secara estafet. Tim evakuasi dipimpin oleh Kapolres Kuningan, AKBP Muhammad Ali Akbar.

Dikutip dari media sosial Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kuningan, berikut pembagian personel untuk menempati masing-masing pos dalam proses evakuasi.

1. Team Advance (Identifikasi & Evakuasi/ Pembungkusan mayat)*

Inafis Polres Kuningan 14 Personil

TNGC 2 Personil

Ranger Linggasana 10 Personil

Ranger Linggarjati 5 Personil

2. Pos Pangasinan*

Sumber: