Sakit Meninggal
Saya juga sering melihat adegan kernet mengganjal truk dengan balok, tapi otak saya tidak pernah mempertanyakannya.
Melihat adegan itu Ryantori langsung menemukan ide: tiang pasak bisa dipakai sebagai penahan kemiringan bangunan.
Ia mengakui ada sedikit kelemahan di penemuan sarang laba-labanya itu. Yakni bangunan bisa miring. Terutama kalau pengerjaannya kurang diawasi.
Dengan tiang pasak itu sarang laba-laba menjadi sangat sempurna: aman dan murah. Ramah pula pada gempa.
Prinsip konstruksi sarang laba-laba adalah: tanpa tiang pancang.
Seluruh dasar gedung terbuat dari hamparan beton tapi berbentuk segi tiga-segi tiga kecil. Segi tiga itu terbuat dari beton yang saling berhubungan di sudut-sudutnya.
Dalam pengerjaannya —kalau pengawasannya kurang baik— bisa saja terjadi, sudut-sudut yang lancip itu tidak terisi adonan semen. Berarti kekuatan sudut itu berkurang.
Maka setelah melihat adegan truk yang rodanya diganjal balok kecil itu, timbul ide baru Ryantori: tiang pasak.
Yakni: di bawah jaringan laba-laba tadi diberi tiang pasak sedalam 6 meter. Bisa lebih pendek atau panjang sesuai dengan beban proyek.
Pasak itu terbuat dari dua pipa beda ukuran. Yakni pipa bergaris tengah 8 sentimeter yang di dalamnya diisi pipa bergaris tengah 6 sentimeter.
Tiap sekitar 500 m2 hamparan diberi satu tiang pasak pendek seperti itu.
Fungsi pipa yang lebih kecil di dalam pipa yang lebih besar tadi mirip fungsi balok yang mengganjal truk besar itu. Maka kalau saja bangunan baru itu berproses miring, pipa yang di dalam itu menekan dinding bagian dalam pipa yang lebih besar.
Balok pengganjal truk bisa menjadi prinsip kekuatan konstruksi.
Saya sudah tidak muda untuk menelusuri lebih lanjut: mengapa Ryantori tidak mengajak Kris lagi memasarkan teknologi terbarunya itu.
Mengapa Ryantori justru mengajak Hadi Waluyo yang selama itu dikenal sebagai partner Kris di perusahaan yang memasarkan sarang laba-laba itu.
Saya juga tidak mampu mewawancari Ryantori dari atas makamnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: