Penampakan Kemacetan di Tangkil, Imbas Penyekatan Akses Masuk ke Kota Cirebon

CIREBON – Kemacetan terjadi di kawasan Tangkil, menuju Jl Slamet Riyadi atau Krucuk, Kota Cirebon, imbas penyekatan yang dilakukan karena PPKM Darurat.

Kemacetan ini menunjukkan masih tingginya mobilitas masyarakat, di tengah upaya penekanan pergerakan melalui kebijakan PPKM Darurat.

Sejumlah pengendara yang didominasi kendaraan roda dua nampak tidak bisa melewati penutupan akses di Jl Slamet Riyadi. Bahkan kepadatan meluber hingga ke gang di sekitar lokasi tersebut.

Sehingga banyak yang putar arah melawan arus.

Kepadatan kendaraan di kawasan tersebut dikarenakan tidak adanya jalan alternative menuju kota. Sementara akses jalan kecil yang mengarah ke Kesenden juga ditutup.

Di Pos Penyekatan Gedung Negara petugas juga melakukan pemeriksaan kartu vaksinasi, surat swab antigen H-2 dan surat hasil PCR.

Kasatlantas Polres Cirebon Kota, AKP La Ode Habibi Ade Jama mengatakan, penutupan arus lalu lintas juga dilakukan di Jl Brigjen Dharsono, By Pass.

Kendaraan yang tidak memenuhi persyaratan untuk melintas, tidak bisa mengarah ke Kota Cirebon. Sementara kendaraan besar juga diputar balik untuk masuk ke Tol Plumbon, untuk kemudian melintas ke tujuannya.

Syarat untuk warga yang hendak memasuki Kota Cirebon harus memiliki sertifikat vaksin atau surat swab antigen maupun PCR dengan hasil negatif covid-19.

Diungkapkan Habibi, penyekatan ini dikecualikan bagi tenaga kesehatan (nakes), TNI/Polri, juga petugas atau pekerja yang masuk sektor esensial.

Selain di Kedawung, penutupan jalan juga dilakukan di Gedung Negara, Pemuda, Kalijaga dan Penggung.

Seperti diketahui, penyekatan di sejumlah lokasi di Kota Cirebon dilakukan untuk mengurangi pergerakan masyarakat dan mobilitas. (rdh)

Baca juga:

• Penutupan Jalan di Pos Penyekatan Kedawung dan Krucuk Timbulkan Kemacetan, Warga Pilih Jalan Kaki
• Jalan Pemuda Ditutup dari Arah By Pass, di Krucuk Ada Pemeriksaan Kartu Vaksin dan Surat Bebas Covid-19

Sumber: