Dubes China: Taiwan adalah Masalah Paling Penting dan Sensitif dalam Hubungan Beijing-Washington

Dubes China: Taiwan adalah Masalah Paling Penting dan Sensitif dalam Hubungan Beijing-Washington

DUTA Besar China untuk Amerika Serikat Qin Gang bertemu dengan Wakil Menteri Luar Negeri AS Wendy R. Sherman pada Kamis (12/8). Kedua negara fokus pada masalah hubungan antara kedua negara dengan Taiwan. Ini adalah pertemuan pertama Qin Gang -yang baru diangkat pada akhir Juli 2021 lalu- dengan petinggi AS.

Dengan reputasinya sebagai \'prajurit\', diplomat yang menakutkan bagi para musuh China itu menunjukkan nada optimis untuk membuka dialog bagi hubungan China dengan Amerika maupun China dengan Taiwan, dan bahkan keduanya.

Dikutip dari berita RMOL.ID Dalam pertemuan itu, Qin menegaskan prinsipnya bahwa Taiwan penting bagi hubungan Beijing-Washington, sebagaimana dilaporkan oleh Xinhua.

Qin Gang, yang disebut-sebut sebagai orang kepercayaan Presiden Xi Jinping, mengatakan, masalah Taiwan adalah masalah paling penting dan sensitif dalam hubungan China-AS. Ia dengan tegas menyatakan posisi China kepada Sherman.

Pertemuan yang berlangsung beberapa menit itu menghasilkan kata penting bahwa penting bagi China dan Amerika Serikat untuk menyelesaikan masalah melalui dialog dan komunikasi, mengelola perbedaan dan kontradiksi, dan meningkatkan hubungan bilateral.  

Qin mengatakan kepada media usai pertemuannya dengan Sherman bahwa China dan AS sama-sama melakukan diskusi yang mendalam secara jujur.

Hubungan China dengan Amerika Serikat tidak pernah akur. Belakangan, China marah dengan AS karena dukungan AS untuk Taiwan, termasuk penjualan senjata dan sumbangan vaksin Covid-19.

China mengklaim bahwa Taiwan adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan dari China. Menuduh Washington berkolusi dengan pasukan di Taiwan yang mencari kemerdekaan formal pulau itu.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: