Dua Korban Lakalantas Tewas

KEDOKANBUNDER - Kecelakaan lalu lintas yang menimpa pengendara kendaraan roda dua, kembali memakan korban jiwa. Dua orang tewas dalam dua kejadian kecelakaan lalu lintas yang terjadi di dua lokasi yang berbeda di Kecamatan Kedokanbunder. Akibat kecelakaan lalu lintas yang terjadi di malam yang sama itu, sejumlah korban lainnya mengalami luka-luka. Peristiwa kecelakaan lalu lintas yang pertama terjadi di jalan raya Desa Kedokanagung, Kecamatan Kedokanbunder. Peristiwa berawal saat sepeda motor Honda Revo bernomor polisi E 2021 KJ yang dikendarai seorang pria yang belum diketahui identitasnya melaju dari arah Kedokanbunder menuju Mundu, Karangampel. Sesaat sebelum peristiwa itu terjadi, Honda Revo disalip oleh sepeda motor lainnya Honda Vario bernomor polisi E 6898 SF yang dikendarai Sumarno (37), warga Desa Kedokanbunder. Tiba-tiba, kedua sepeda motor tersebut terlibat kecelakaan karena berserempetan. Akibatnya, kedua sepeda motor itu terjatuh bersama pengendaranya. Diduga karena sepeda motor dikendarai dalam kecepatan tinggi, akhirnya pengendara terpelanting hingga beberapa meter dari lokasi kejadian. Pria tanpa identitas itu meregang nyawa di lokasi kejadian akibat luka serius yang dialaminya. Sedangkan Sumarno mengalami luka-luka. Keduanya dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis. Hanya berselang beberapa saat setelah kejadian itu, di lokasi lainnya juga terjadi kecelakaan yang memakan korban jiwa. Peristiwa itu terjadi di jalan Raya Desa Jayalaksana, Kecamatan Kedokanbunder. Di lokasi itu, dua sepeda motor juga terlibat kecelakaan lalu lintas, hingga mengakibatkan satu orang tewas saat dilarikan ke rumah sakit terdekat. Kecelakaan itu bermula saat Saenudin (55), warga Desa Mekargading, Kecamatan Sliyeg Kabupaten Indramayu yang mengendarai sepeda motor Honda Supra X bernomor polisi E 5819 PJ, melintas di jalan raya  Desa Jayalaksana. Ia yang membawa sepeda motor seorang diri, melaju dari arah Karangampel menuju Jatibarang, tiba-tiba terlibat kecelakaan dengan sepeda motor Honda Grand bernomor polisi E 2104 PG yang dikendarai Tania (21), warga desa setempat. Laju sepeda motor yang dikendarai Saenudin, disambut sepeda motor Tania yang baru saja keluar dari sebuah minimarket. Kedua pengendara terpelanting hingga beberapa meter dari lokasi kejadian. Akibat benturan keras itu, Saenudin tewas dalam perjalanan menuju ke rumah sakit akibat luka serius yang dialaminya. Sedangkan Tania mengalami luka-luka. “Saat ini, kami masih mengumpulkan terangan dari sejumlah saksi untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kecelakaan tersebut,” terang Kapolres Indramayu AKBP Wahyu Bintono Hari Bawono, melalui Kasat Lantas AKP Andryanto didampingi Kanit Laka Iptu Bambang Santoso, Minggu (22/9). (cip)  

Sumber: