OPM Tantang TNI-Polri: Siap Melanjutkan Perang pada 2022, Area Peperangan Diperluas ke Sorong sampai Merauke

OPM Tantang TNI-Polri: Siap Melanjutkan Perang pada 2022, Area Peperangan Diperluas ke Sorong sampai Merauke

PAPUA - OPM tantang TNI dan Polri melanjutkan perang di tahun 2022. Mereka menegaskan, tidak menyerah dengan perjuangan Papua Merdeka.

Tantangan perang disampaikan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-organisasi Papua Merdekat (TPNPB-OPM),

Juru Bicara TNPB-OPM, Sebby Sambom menyatakan lewat keterangan tertulis bahwa OPM menyampaikan tantangan melankjutkan perang dengan TNI pada tahun 2022.

\"Tembak-tembakan peringatan telah dikeluarkan dengan tujuan mengajak TNI-Plri siap melanjutkan perang pada 2022,\" kata Sebby.

Dia juga meminta agar pasukan TNI-Polri datang ke Papua. OPM siap melayani pertempuran tersebut.

Tantangan kepada TNI-Polri juga disampaikan lewat pengibaran Bendera Bintang Kejora pada, 31, Desember 2021 sampai dengan Sabtu, 1, Januari 2022.

Pengibaran bendera tersebut dilakukan di tiga tempat yang berada di Kabupaten Intan jaya.

Menurut Sebby, ada sejumlah pasukan yang melaksanakan pengibaran bendera tersebut.

Mereka dipimpin oleh Ruben Kobogau, Oni Kobogau, Enos Tipagau, Abeni Kobogau dan Undius Koboya.

Tak sekadar menyatakan perang, OPM juga menyebutkan bahwa area peperangan diperluas bahkan sampai ke Sorong dan Merauke.

\"Saya minta kodap lain dari 34 kodap Sorong sampai Merauke memperluas daerah operasi perang,\" tandasnya.

Sebby menegaskan, perlawanan terhadap TNI-Polri akan terus dilakukan. TPNPB-OPM tidak akan menyerang dengan perjuangan tersebut. (yud)

Baca juga:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: