Pencabulan di Talun Cirebon, Korban Anak 11 Tahun Sampai Depresi, Pelaku Tetangga

Pencabulan di Talun Cirebon, Korban Anak 11 Tahun Sampai Depresi, Pelaku Tetangga

Seorang oknum anggota polisi di Cirebon dilaporkan ke Polresta Cirebon atas dugaan perkosa anak sambung atau tiri. -Ist/Ilustrasi-radarcirebon.com

Radarcirebon.com, CIREBON - Kasus pencabulan kali ini, terjadi di wilayah Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon. Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun jadi korban tetangga sendiri. 

Pelaku pencabulan di Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon ini, rupanya sudah berulangkali beraksi dan melancarkan aksinya. 

Akibat aksi pencabulan berulang tersebut, anak 11 tahun asal Kecamatan Talun, Cirebon mengalami depresi. 

Pelakunya tidak lain tetangga sendiri yang berinisial MS (32) dan kini sudah dibekuk oleh Satreskrim Polresta Cirebon.

BACA JUGA:Foto Jenazah Brigadir J alias Joshua, Ada Jahitan di Perut dan Bekas Jerat di Leher

Peristiwa pencabulan di Kecamatan Talun, berhasil diungkap oleh petugas pendataan kejiwaan Kabupaten Cirebon.

Bermula saat petugas kesehatan melakukan pendataan kejiwaan pada warga di wilayah Kecamatan Talun. Secara kebetulan, petugas mendatangi rumah korban dan melakukan pendataan.

Saat itu, petugas heran dengan kondisi korban yang kadang menangis dan mengalami luka di bagian anus.

Korban kemudian dibawa ke puskesmas dan dilakukan pemeriksaan. Di situ, petugas mencurigai adanya kasus sodomi yang dialami korban. 

BACA JUGA:Bocah Tasik Depresi dan Meninggal, Dipaksa Cabuli Kucing, Video Disebar Teman

Dari psikolog pun menggali pertanyaan pada korban. Baru saat itu, korban mengungkap peristiwa yang dialaminya.

Tim kesehatan kemudian berkordinasi dengan Polsek Talun, Polresta Cirebon dan melaporkan kejadian pencabulan tersebut.

Selasa pagi (19/7) Unit Reskrim Polsek Talun langsung turun ke lapangan dan melakukan penangkapan terhadap tersangka MS.

Kepala desa setempat berinisial WN saat dikonfirmasi Radar Cirebon, membenarkan adanya anggota Polsek Talun yang melakukan penangkapan terhadap warganya, karena terjerat kasus tindak asusila.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: