Viral, Ibu-ibu Ketahuan Curi Cokelat, Karyawan Alfamart Malah Diancam UU ITE

Viral, Ibu-ibu Ketahuan Curi Cokelat, Karyawan Alfamart Malah Diancam UU ITE

Ibu-ibu naik Mercy ketahuan curi cokelat di Alfamart. -Ist-Radarcirebon.com

Radarcirebon.com, JAKARTA - Seorang karyawan Alfamart diancam dengan UU ITE dan harus membuat video klarifikasi, usai memvideolan seorang ibu yang ketahuan curi cokelat.

Video ibu-ibu ketahuan curi cokelat itu, sempat viral di media sosial pada hari Minggu, 15, Agustus 2022. Namun belakangan beredar video klarifikasi dari karyawan Alfamart tersebut.

Pada video sebelumnya, seorang ibu-ibu yang ketahuan curi cokelat dipergoki karyawan Alfamart sampai ke mobilnya. Wanita tersebut emosi lantas kembali ke dalam minimarket.

Usai video singkat itu viral, kemudian beredar sebuah video lainnya. Di mana karyawan Alfamart yang membuat video itu, membuat klarifikasi dan diancam dengan UU ITE.

BACA JUGA:Persija Kebobolan Lagi, Thomas Doll Malah Singgung Manchester United

BACA JUGA:Komentar Djadjang Nurdjaman Setelah Persikabo 1973 Ditahan Imbang Persija Jakarta

Tidak hanya itu, ibu-ibu yang disebut ketahuan curi cokelat membawa serta pengacara dan menyebutkan bahwa kejadian tersebut adalah kesalahpahaman.

Kuasa hukum wanita tersebut juga menyatakan bahwa masalah kesalahpahaman itu, telah diselesaikan secara kekeluargaan dan pegawai Alfamart tersebut juga sudah membuat klarifikasi.

Alfamart angkat bicara terkait peristiwa ini. Alfamart membenarkan salah satu pegawai Alfamart diancam dengan UU ITE karena memviralkan peristiwa saat ibu-ibu itu tak membayar cokelat.

Kejadian itu terjadi di Alfamart Sampora, Kampung Sampora RT 04, RW 02, Desa Sampora, Kecamatan Cisauk, Tangerang Selatan, pada 13 Agustus 2022 pukul 10.30 WIB.

BACA JUGA:Kasus Ferdy Sambo Terbaru, Timsus Bergerak ke Magelang Telusuri Laporan Putri yang Bikin Sambo Murka

BACA JUGA:Dulu di Indonesia, Modus Penipuan Mama Minta Pulsa Kini Heboh di Australia

"Karyawan kami menyaksikan kejadian konsumen yang telah mengambil barang tanpa membayar. Setelah dimintai pertanggungjawaban, konsumen baru membayar produk cokelat yang diambilnya. Dari investigasi karyawan pun menemukan produk lain yang diambil selain cokelat," demikian disampaikan dalam keterangan tertulis Alfamart.

Alfamart, sangat menyayangkan adanya tindakan lanjutan sepihak dari konsumen dengan membawa pengacara yang membuat karyawan Alfamart tertekan.

Pihak lfamart sedang melakukan investigasi internal lebih lanjut dan apabila diperlukan Alfamart akan mengambil langkah hukum selanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: